Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap Italia, Valentino Rossi, berharap rekan stau timnya saat ini, Maverick Vinales (Spanyol), tidak akan menjadi lebih baik dari Jorge Lorenzo (Spanyol).
Vinales meninggalkan Suzuki Ecstar dan pindah ke Movistar Yamaha pada akhir musim 2016 untuk menggantikan Lorenzo yang memilih hijrah ke Ducati Team.
Dalam wawancara dengan Gazzetta Dello Sport yang dirilis Motorsport, Jumat (27/1/2017), Rossi menyebut Vinales sebagai "masalah besar".
"Saya tadinya berharap dia akan sedikit lebih jelek dari Lorenzo, tetapi ternyata dia langsung cepat (dengan motor Yamaha). Sekarang, saya berharap dia tidak akan jadi lebih baik," kata Rossi.
Vinales kali pertama mencoba YZR-M1 pada tes pasca-musim di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, pertengahan November 2016.
Dalam dua hari tes yang digelar, Vinales selalu keluar sebagai yang tercepat. Apakah Rossi takut akan kalah dari Vinales?
Baca Juga:
"Saya tidak tahu. Vinales sangat muda, generasi berikutnya setelah Lorenzo. Jorge adalah pebalap hebat. Saya berharap Maverick tidak akan menjadi lebih bagus (dari Lorenzo)," ujar Rossi.
Rossi juga mengaku mewaspadai Lorenzo bersama Ducati. Rossi pernah membela Ducati pada 2011-2012. Hasilnya, dia tak pernah memenangi balapan.
Sementara itu, dalam tes di Valencia, Lorenzo langsung bisa beradaptasi dengan Desmosedici GP. Dia menjadi salah satu yang tercepat.
"Saya penarasan melihat bagaimana ini akan berlanjut (tentang Lorenzo). Melihat seberapa kompetitif dia akan menjadi salah satu hal menarik pada tahun ini," kata Rossi.