Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebulutangkis spesialis ganda, Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Mohammad Ahsan mengungkapkan target yang hendak dicapai pada 2017.
Kevin bersama pasangannya Marcus Fernaldi Gideon merupakan ganda putra yang memiliki peringkat terbaik yakni rangking kedua dunia.
"Tahun ini, tantangan yang akan dihadapi lebih berat. Banyak negara lain mengincar kami. Kami ingin bisa juara All England untuk pertama kalinya," kata Kevin dalam acara penghargaan atlet berprestasi PB Djarum di Plaza Senayan, Jakarta, Rabu (25/1/2017).
Kevin baru naik ke level senior pada 2015 dan dipasangkan dengan Marcus. Meskipun baru dipasangkan pada Desember 2015, bersama Marcus dia sudah berhasil meraih berbagai gelar.
Sepanjang 2016, pemain kelahiran 2 Agustus 1995 ini berhasil mempersembahkan tiga gelar dari turnamen superseries (premier) untuk Indonesia yakni Malaysia Masters, India Terbuka, Australia Terbuka, dan China Terbuka.
Keberhasilan ini mengantar mereka lolos ke BWF Superseries Finals 2016. Namun, langkah Marcus/Kevin terhenti pada babak penyisihan grup.
Tahun ini Kevin sempat dipasangkan dengan Wahyu Nayaka pada Indonesia Masters, September 2016 karena Marcus sedang fokus menjalani pemulihan cedera.
Hasilnya, Kevin/Wahyu membuat kejutan dengan keluar sebagai pemenang. Pada babak final, pasangan dadakan ini menang atas wakil China, Heng Chengkai/Zhou Haodong, dengan 21-16, 21-18.
Sementara itu, Ahsan yang tahun ini bertandem dengan Rian Agung Saputro fokus untuk menaikan peringkat. Ahsan sebelumnya berpasangan dengan Hendra Setiawan, sedangkan Rian berpartner bersama Berry Angriawan.
"Saya dan Rian mulai dari nol lagi. Kami fokus untuk menaikan peringkat sambil sama-sama belajar. Kami saling mengingatkan dan tidak mau membandingkan dengan mantan pasangan sebelumnya," kata Ahsan.
"Pada dasarnya, kami harus kerja keras. Yang terpenting, setiap mengikuti kejuaraan kami harus menang," ujar Ahsan.
Ahsan/Rian membuka kalender kompetisi 2017 dengan menjuarai China International. Bekal kemenangan pada turnamen level challenge ini mengantar mereka lolos ke babak kuallifikasi All England.
Dalam kesempatan yang sama, Kevin dan Ahsan mendapat penghargaan karena turut mengantar PB Djarum keluar sebagai pemenang pada kejuaraan nasional beregu campuran 2016. Gelar tersebut merupakan yang keempat setelah sebelumnya mereka raih pada 1994, 1998, dan 2010.
Juara beregu campuran dihadiahi PB Djarum sebesar Rp 450 juta dan 18 unit TV LRD Polytron 43 inchi.