Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bisa jadi Chelsea adalah klub yang paling banyak meminjamkan pemainnya ke klub lain. Tercatat ada 35 pemain The Blues yang sedang berkelana dengan status pinjaman. Awalnya banyak klub yang mengkritik sistem pinjaman Chelsea, tapi belakangan tidak demikian.
Penulis: Dian Savitri
Ambil kisah Patrick Bamford. Penyerang berusia 23 tahun itu dipinjamkan Chelsea ke Middlesbrough pada Agustus 2014 hingga Mei 2015. Setelah itu, Bamford dipinjamkan ke Crystal Palace, Norwich City, dan Burnley.
Setelah kembali dari Burnley, 14 Januari lalu, Bamford resmi dikontrak oleh Middlesbrough empat hari kemudian. Chelsea mendapat 6 juta pounds dan bisa bertambah menjadi 10 juta dari bonus penampilan.
Artinya, sebagai pemain dengan kontrak permanen, Bamford boleh tampil ketika melawan klub induk. Tidak seperti pemain dengan status pinjaman yang dilarang melawan klub asal.
Kini, Chelsea memiliki 35 pemain yang sedang dipinjamkan. Sebenarnya 38 orang, seandainya Nathan Ake tidak dipanggil kembali dari Bournemouth, Kenedy tidak kembali dari Watford, dan Bamford tetap berada di Burnley.
Antonio Conte: Nathan Ake is a good reinforcement for Chelsea - https://t.co/8uAS57A4Do pic.twitter.com/ikYjmQAtDX
— Squawka News (@SquawkaNews) January 21, 2017
Tetap saja, 35 pemain adalah jumlah yang banyak. Klub lain, misalnya Arsenal, hanya punya 13 pemain yang sedang dipinjamkan. Chelsea tidak menelantarkan pemainnya yang sedang dipinjamkan.
Media sosial menjadi sarana untuk terus berkomunikasi, misalnya dengan WhatsApp dan Skype. Bahkan, Chelsea membuat sebuah grup via WhatsApp untuk pemain-pemain pinjaman.
Psikolog Chelsea, Tim Harkness, senantiasa siap jika ada pemain pinjaman yang punya keluhan. Eks pemain Chelsea, Paulo Ferreira, kembali ke klub itu dan sekarang bekerja dengan Eddie Newton sebagai pelatih teknik untuk pemainpemain pinjaman.
“Kami punya grup WhatsApp untuk pemain-pemain pinjaman. Departemen pemain pinjaman yang membuatnya. Kadang, baterei telepon genggam sampai habis kalau semua pemain saling berkirim kabar dalam waktu sama. Jika ada satu pemain yang tampil gemilang, maka kabar itu langsung beredar lewat grup,” kata Bamford kepada Sports Mail.
Baca Juga:
Intinya, pemain-pemain pinjaman itu tidak merasa terlupakan. Selain itu, Chelsea juga pintar memasangkan pemain, terutama mereka yang dipinjamkan ke luar Inggris.
Dua gelandang berusia 20 tahun, Victorien Angban dan Jeremie Boga, sama-sama dipinjamkan ke Granada di Spanyol.
Sementara itu, Lewis Baker (21), Matt Miazga (21), dan Nathan (20) semua dipinjamkan ke klub Belanda, Vitesse Arnhem.
[video]https://video.kompas.com/e/5292775197001[/video]
Pabrik Uang
Sistem pinjaman gaya Chelsea itu bisa disebut sebagai promosi tanpa harus membuat sesak klub induk. Meski demikian, ada yang menyebut apa yang dilakukan Chelsea itu adalah pabrik penghasil uang.
Chelsea memasukkan pemain-pemain muda dari akademi dan kemudian mengirim mereka ke klub lain dengan status pinjaman. Kalau sukses, maka Chelsea bisa menjual si pemain dan mendapat untung.
Kadang, hal itu juga membuat si pemain untung. Contohnya kiper utama Chelsea saat ini, Thibaut Courtois. Selama tiga musim dipinjamkan ke Atletico Madrid, ia meraih berbagai trofi bersama klub itu dan kini menjadi pilihan utama di Chelsea.
Lucas Piazon's loan at Fulham from @ChelseaFC extended https://t.co/Bp1nRtXQv1 pic.twitter.com/W48cn1gGCJ
— Premier League News (@BarclaysLeague) January 17, 2017
Akan tetapi, apakah si pemain senang terus dipinjamkan ke klub lain? Lucas Piazon, pemain Brasil jebolan akademi Chelsea pada 2012, sudah dipinjamkan ke Malaga, Vitesse, Eintracht Frankfurt, dan Reading.
Musim ini, pemain berusia 22 tahun itu dipinjamkan ke Fulham.
“Lelah juga dipinjamkan ke mana-mana. Satu, dua, tiga kali. Mungkin sudah cukup. Sekarang saya ingin menetap di sebuah klub lebih dari satu musim. Jika ada klub yang melihat saya ingin menetap, maka mereka akan melihat dengan pandangan berbeda,” kata Piazon.
Sports Mail membuat perhitungan berapa harga jual 35 pemain pinjaman Chelsea saat ini. Lumayan, lebih dari 175 juta pounds (Rp 2,9 triliun), seandainya Chelsea bisa menjual mereka semua saat ini.