Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Juventus berhasrat kembali ke jalur kemenangan pasca-ditaklukkan 1-2 oleh Fiorentina pada laga Serie A pekan lalu. Hal itu bakal dibuktikan pasukan Massimiliano Allegri saat menjamu Lazio, Minggu (22/1/2017).
Pada laga kontra Fiorentina, performa Juventus memang tergolong mengecewakan. Mereka harus tertinggal dua gol lebih dulu sebelum memperkecil skor lewat Gonzalo Higuain.
Dengan demikian, posisi Juventus sebagai pemuncak klasemen Serie A pun terancam oleh para pesaingnya.
Sang hitam-putih kini hanya unggul satu poin atas AS Roma dan Napoli, meskipun dua klub terakhir memainkan satu partai lebih banyak dari Juventus.
#JuveLazio over breakfast or #JuveLazio over dinner?
— JuventusFC (@juventusfcen) January 22, 2017
Where are you watching today's game from, Bianconeri? #FinoAllaFine #ForzaJuve pic.twitter.com/UHSIQuZaIn
Tantangan Juventus untuk meraih tripoin dari Lazio tentunya tak akan mudah, mengingat Lazio sedang dalam kepercayaan diri tinggi karena hasil laga sebelumnya.
Tim asuhan Simone Inzaghi tercatat memenangi dua partai Serie A terakhirnya yakni kontra Crotone (1-0) dan Atalanta (2-1).
Selain itu, mereka juga baru saja memetik kemenangan 4-2 atas Genoa pada laga babak 16 besar Coppa Italia, Kamis (18/1/2017).
Saat ini, Lazio pun berada di urutan keempat pada papan klasemen Serie A. Mereka mengemas 40 poin dari 20 pertandingan.
"Saya harus melemparkan pujian kepada Inzaghi. Sebab, Lazio tampil dengan kualitas dan organisasi yang baik," ujar Allegri.
Menariknya, pertandingan kontra Lazio akan menjadi partai ke-300 Allegri di kompetisi tertinggi Italia.
@FilipDjordjevic
— S.S.Lazio (@OfficialSSLazio) January 19, 2017
@wesleyhoedt
#Milinkovic
@ciroimmobile #TIMCup quarti di finale ?#AvantiLazio pic.twitter.com/8Kck3KIBbU
Persoalan yang harus dihadapi Juventus bukan hanya soal laju positif Lazio, tetapi juga absennya Alex Sandro dan Stefano Sturaro.
Kedua pemain itu terpaksa absen karena akumulasi kartu. Namun, Stephan Lichtsteiner sudah dapat kembali bermain setelah menerima hukuman serupa pada pekan lalu.
Jika mengacu kepada rekor pertemuan dalam tiga tahun terakhir, Lazio memang punya pengalaman buruk saat menghadapi Juventus.
Bayangkan saja, sejak musim kompetisi 2014-2015, Lazio selalu menelan kekalahan dalam lima pertandingan Serie A. Tragisnya, Lazio pun gagal mencetak gol dari seluruh laga tersebut.
Lima kekalahan itu termasuk yang dialami Lazio pada paruh pertama musim ini di Stadion Olimpico, 27 Agustus 2016.
Dalam pertandingan tersebut, Lazio kalah 0-1 akibat gol Sami Khedira pada menit ke-66.
Prakiraan Formasi
Juventus (3-5-2): Gianluigi Buffon; Stephan Lichtsteiner, Andrea Barzagli, Leonardo Bonucci; Kwadwo Asamoah, Sami Khedira, Claudio Marchisio, Tomas Rincon, Miralem Pjanic; Paulo Dybala, Gonzalo Higuain
Pelatih: Massimiliano Allegri
Absen: Stefano Sturaro, Alex Sandro
Lazio (3-6-1): Marchetti; Bastos, Stefan De Vrij, Wallace; Felipe Anderson, Marco Parolo, Lucas Biglia, Stefan Radu, Sergej Milinkovic-Savic, Luis Alberto; Ciro Immobile
Pelatih: Simone Inzaghi
Absen: Senad Lulic
Prediksi: 55-45