Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sudah sebulan Bob Hasan (85 tahun) kembali terpilih sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) periode 2016-2020. Kini, setelah menetapkan susunan pengurus baru, ia kudu melanjutkan pekerjaan lama yang belum tuntas.
Penulis: Persiana Galih
Salah satu pekerjaan itu ialah pembinaan atlet muda. Sekretaris PB PASI, Tigor M. Tanjung, mengungkapkan bahwa kondisi regenerasi atlet atletik di Indonesia kini mengkhawatirkan.
"Jarak prestasi serta kualitas atlet elite dan pelapis cukup jauh. Pekerjaan yang harus kami lakukan segera ialah membina atlet pelapis agar mampu mengimbangi atlet-atlet elite," kata Tigor saat dihubungi Tabloid BOLA, Rabu (18/1).
Untuk memperpendek jarak kualitas atlet elite dan pelapis, langkah pertama yang perlu PASI lakukan ialah memperbaiki kualitas pelatih di Indonesia.
Baca juga:
Bagi PASI, pelatih berperan besar terhadap peningkatan kualitas atlet.
"Ibarat memasak di dapur, pelatih adalah koki dan pemain merupakan bahan makanan. Kalau kokinya baik, tentu ramuan makanannya menjadi terbaik," tuturnya.
Jika mengacu pada data, jumlah pelatih atletik Indonesia didominasi pelatih berlisensi satu dan dua saja.
Namun, sebenarnya PB PASI telah membangun sejumlah program untuk meningkatkan kualitas pelatih.
"Kami sudah menyediakan tenaga pengajar untuk para pelatih. Nantinya, pengurus PASI di daerah-daerah mesti memaksimalkan program ini," kata Tigor.
Selain jalur pelatihan lokal, para pelatih pun dapat memanfaatkan jalur pendidikan yang digelar IAAF (Federasi Atletik Internasional) setiap tahun.
Lemahnya kualitas pelatih dan atlet pelapis membuat PB PASI tak mau muluk-muluk membicarakan prestasi.
Meski demikian, PB PASI telah mengagendakan sejumlah kejuaraan yang akan diikuti tahun ini, selain SEA Games (SEAG) Malaysia 2017.
Di tingkat Asia Tenggara misalnya, PB PASI berencana mengikuti Kejuaraan Atletik Remaja di Filipina.
Di level Asia, mereka akan mengikuti kejuaraan atletik remaja dan senior.
"Kejuaraan remaja tingkat Asia akan dilaksanakan di Thailand pada akhir Maret. Level senior Asia akan digelar di India pada pertengahan Juli," katanya.
Untuk tingkat dunia, PB PASI akan mengikuti Kejuaraan Atletik Remaja di Nairobi, Kenya (Juli), dan Kejuaraan Atletik Dunia di London, Inggris (Agustus).
"Soal pola prestasi tahun ini, kami tetap menggunakan pola lama agar tetap bersaing di level internasional," ujar Tigor.