Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Stevan Jovetic, Membunuh Real Madrid dan Menghidupkan Puerta

By Weshley Hutagalung - Selasa, 17 Januari 2017 | 19:42 WIB
Stevan Jovetic ketika diperkenalkan sebagai pemain baru Sevilla di Stadion Sanchez Pizjuan pada 10 Januari 2017. (CRISTINA QUICLER/AFP)

Stevan Jovetic dan jersey bernomor 16. Inilah dua hal yang menjadi pembicaraan di kubu Sevill FC usai mengalahkan Real Madrid 2-1 di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan pada Minggu (15/1/2017). Pendukung Sevilla juga kembali diingatkan pada sosok Antonio Puerta.

Stevan Jovetic datang ke Sevilla sebagai pemain pinjaman dari Inter Milan hingga akhir kompetisi 2016-2017.

Selasa, 10 Januari 2017, secara resmi Jovetic berganti seragam dari biru-hitam menjadi putih milik Sevilla.

Pada 12 Januari 2017, ia melakukan debut dan menjadi salah satu pencetak gol Sevilla di laga Copa del Rey menjamu Real Madrid.

Baca juga:

Di tempat yang sama, Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, pada 15 Januari 2017, Jovetic kembali membobol gawang Real Madrid. Kali ini, Sevilla menang 2-1 di ajang La Liga 2016-2017.

Gol Jovetic menghentikan laju Real Madrid yang 40 laga tanpa kekalahan di semua kompetisi.

Pria asal Montenegro berusia 27 tahun ini menjadi "pembunuh" kebesaran Real Madrid pimpinan Zinedine Zidane.

Setelah melihat gol Jovetic ke gawang Sevilla akhir pekan lalu, pelatih Jorge Sampaoli berkomentar.

"Jovetic pemain yang istimewa. Dia baru saja bergabung dan kami menaruh harapan besar padanya," ucap Sampaoli. "Dia mencetak gol pada pertandingan debut yang membuat kami sangat bahagia."

Stevan Jovetic merayakan gol yang ia cetak ke gawang Real Madrid di Ramon Sanchez Pizjuan pada 15 Januari 2017. Sevilla menang 2-1.(CRISTINA QUICLER/AFP)

Sang pelatih mengaku kagum dengan kontribusi Jovetic mengingat sang pemain jarang tampil di paruh musim pertama 2016-2017.

Bersama Inter, Jovetic hanya bermain 67 menit dalam 5 pertandingan Serie A dan semua sebagai pemain cadangan.

Padahal, musim 2015-2016, Jovetic bermain sebanyak 26 laga Serie A dan 18 kali sebagai starter dengan total 1.531 menit. Terakhir kali ia mencetak gol pada 23 April 2016.

"Kami butuh pemain dengan kualitas seperti Jovetic," kata Sampaoli.

Dalam wawancara dengan wartawan Spanyol, Jovetic mengaku suasana hatinya sangat menyenangkan saat meninggalkan hotel untuk menuju stadion.

"Sungguh merupakan kebanggaan tersendiri. Ketika kami mendapatkan gol pertama, para suporter sangat memberikan dukungan. Kami ingin  memanfaatkan momentum tersebut. Suporter membantu kami mendapatkan gol kedua," ucap Jovetic.

Selain menjadi "pembunuh" bagi Real Madrid, keberadaan Jovetic dengan mengenakan jersey Sevilla bernomor 16 seolah "menghidupkan" kembali sosok Antonio Puerta.

 

Antonio Puerta (kanan) ketika membela Sevilla melawan Recreativo Huelva di Stadion Nuevo Colombino pada 17 December 2006.(CRISTINA QUICLER/AFP)

Antonio Jose Puerta Perez adalah mantan pesepak bola Sevilla yang tutup usia pada 28 Agustus 2007. Ia berusia 22 tahun saat meninggal dunia.

Bek kiri yang mengenakan jersey bernomor 16 itu mengalami masalah gagal jantung saat berlaga melawan Getafe dalam laga perdana Sevilla di La Liga 2007-2008 pada 25 Agustus.

Walau sempat mampu berjalan ke ruang ganti, Puerta kembali jatuh dan langsung dilarikan ke rumah sakit.

Setelah mendapat perawatan di rumah sakit Virgen del Rocio, pada pukul 14.30 waktu setempat, Puerta mengembuskan napas terakhir.

Berbeda dengan Puerta yang membela Sevilla sejak junior hingga meninggal dunia, Jovetic pernah berkostum Inter Milan, Manchester City, Fiorentina, dan Partizan.

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P