Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tips Fantasy Premier League Pekan Ke-21, Manfaatkan Kesenjangan untuk Sang Kapten

By Verdi Hendrawan - Sabtu, 14 Januari 2017 | 16:30 WIB
Pemain Arsenal, Alexis Sanchez, beraksi dalam pertandingan Premier League kontra Watford di Vicarage Road, Watford, Inggris, 27 Agustus 2016. (CHRISTOPHER LEE/GETTY IMAGES)

Premier League 2016-2017 telah memasuki pekan ke-21. Tak banyak klub yang bentrok dengan kesenjangan kualitas mencolok demi mendulang poin.

Pekan ini akan dibuka oleh pertandingan antara Tottenham Hotspur menghadapi West Brimwich Albion, Sabtu (14/1/2017) pukul 19.30 WIB. Artinya, tenggat waktu transfer pekan ini berakhir pada 18.30 WIB di hari yang sama.

Partai yang dipercaya bisa menjadi lumbung bagi para manajer Fantasy Premier League (FPL) adalah pertemuan antara Swansea City dengan Arsenal. The Gunners dipercaya bisa meraih kemenangan telak, meski tampil di Stadion Liberty.

Sedangkan untuk pertandingan lainnya, ada banyak hal yang mesti diperhatikan sebelum memilih pemain, seperti kondisi fisik. Walaupun festive season telah berlalu, masih ada beberapa tim yang terlibat jadwal padat.

Berikut ini pemain-pemain yang dianjurkan untuk dibuang atau disimpan di bangku cadangan:

Robert Snodgrass (Hull City - 5,8 juta pounds)


Aksi Robert Snodgrass dalam laga Premier League antara Burnley dan Hull City di Turf Moor, Burnley, Inggris, 10 September 2016. BEN HOSKINS/GETTY IMAGES(BEN HOSKINS/GETTY IMAGES)

Performa menanjak Snodgrass dalam beberapa pekan terakhir memang sangat menggiurkan bagi manajer FPL untuk memboyongnya ke dalam skuat. Sebanyak 10,5 persen dari seluruh pecinta FPL memilikinya di dalam skuat.

Faktor harga Snodgrass yang cukup murah, yaitu 5,8 juta pounds, juga menjadi penyebabnya.

Terlebih, pada pekan ke-21 ini Hull akan bertindak sebagai tuan rumah menghadapi Bournemouth. kemungkinan Snodgrass mencetak gol tentu menjadi lebih besar lagi.

Namun, perlu diperhatikan bahwa Snodgrass hampir tidak pernah beristirahat membela Hull. Ditambah lagi, pemain asal Skotlandia itu juga terlibat 90 menit dalam pertandingan leg 1 semifinal Piala Liga Inggris menghadapi Manchester United, Rabu (11/1/2017), atau hanya memiliki waktu istirahat selama tiga hari.

Kondisi ini berisiko membuat Manajer Marco Silva memilih untuk mengistirahatkan Snodgrass. Sebuah kerugian bagi manajer FPL jika hal itu terjadi.

Dimitri Payet (West Ham United - 9,1 juta pounds)


Gelandang West Ham Dimitri Payet dalam aksinya melawan Crystal Palace dalam liga Premier League di The Boleyn Ground, Inggris, 02 April 2016. (OLLY GREENWOOD/AFP PHOTO)

Penampilan Payet musim ini amat bertolak belakang dengan apa yang terjadi musim lalu. Hingga pekan ke-20, pemain berusia 29 tahun itu baru mencetak dua gol.

Dengan harga sebesar 9,1 juta pounds, bukan sesuatu yang bijak bagi manajer FPL untuk mempertahankan Payet di dalam skuat. Meskipun hingga saat ini masih ada 8,5 persen dari total penggiat FPL yang memiliki pemain asal Prancis itu di dalam skuatnya.

Terlebih dengan kabar aksi mogok main yang dilakukan Payet jelang pertandingan menghadapi Crystal Palace, Sabtu (14/1/2017) karena menuntut klub untuk menjualnya. Hal ini telah membuat Manajer Slaven Bilic geram kepada sang pemain.

Dengan aksi indisipliner ini, peluang Payet tetap dimainkan Bilic sangat tipis. Lebih baik manajer FPL melepasnya dan mencari pemain baru.

Gareth McAuley (West Bromwich Albion - 4,9 juta pounds)


Selebrasi bek West Bromwich Albion, Gareth McAuley, seusai mencetak gol ke gawang Liverpool dalam pertandingan Premier League 2016-2017 di Stadion Anfield, Liverpool, Inggris, pada 22 Oktober 2016.(PAUL ELIS/GETTY IMAGES)

McAuley merupakan bek kedua setelah Kyle Walker (Tottenham) yang paling banyak diminari manajer FPL. sebanyak 27,9 persen penggila FPL memilikinya di dalam skuat mereka.

Namun, rekam jejak West Brom yang gagal meraih clean sheet dalam delapan pertandingan terakhir di Premier League patut dijadikan pertimbangan. Pasalnya, hal utama dalam memilih seorang bek didasarkan kepada peluang tidak kebobolan.

Terlebih pada pekan ke-21, West Brom akan bertamu ke White Hart Lane menghadapi Tottenham yang performanya tengah menanjak. Tak tanggung-tanggung, Spurs berhasil mematahkan rekor 13 kemenangan beruntun Chelsea di kandang mereka dengan skor 2-0.

Dengan kondisi tersebut, bukan tidak mungkin gawang West Brom akan menjadi bulan-bulanan Dele Alli dkk pada pertandingan tersebut.

Lalu, siapa pemain yang layak direkrut?