Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Zulkifli Syukur Merapat ke PSM Makassar

By Ferril Dennys Sitorus - Rabu, 11 Januari 2017 | 14:45 WIB
Bek Pusamania Borneo FC, Zulkifli Syukur, berbicara kepada media usai laga melawan Persib Bandung dalam laga lanjutan Torabika Soccer Championship di Stadion Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kab. Bandung, Rabu (14/12/2016). (BUDI KRESNADI/JUARA.NET)

Mantan pemain tim nasional Indonesia, Zulkifli Syukur, mengaku telah sepakat untuk bergabung dengan PSM Makassar yang akan berlaga di kompetisi Indonesia Super League (ISL) mulai 26 Maret 2017.

Saat dikonfirmasi, Zulkifli menyatakan komunikasi yang terjalin bersama CEO PSM Munafri Arifuddin telah membuahkan kesepakatan bersama.

"Sudah ada kesepakatan (untuk memperkuat PSM Makassar di ISL 2017). Jadi untuk lebih jelasnya silahkan konfirmasi langsung ke pak Munafri Arifuddin," kata Zulkifli seperti dikutip dari Antara, Rabu (11/1/2017).

Pemain yang sebelumnya memperkuat Pusamania Borneo FC (PBFC) pada TSC 2016 tersebut belum terlalu ingin membahas soal kesepakatan seperti apa, termasuk berapa nilai kontrak yang membuatnya memilih meninggalkan klub lamanya tersebut.

Dirinya hanya menyampaikan bahwa di PSM nanti dia akan menggunakan nomor punggung 3. Nomor ini memang sudah menjadi ciri khas pemain yang selalu mengisi posisi sayap kanan di timnya tersebut.

"Nomor kostum tetap 3. Untuk lebih jelasnya silahkan konfirmasi secara langsung ke Pak Munafri Arifuddin," ujarnya singkat.

Sementara itu CEO PT PSM, Munafri Arifuddin selaku pihak negosiator, saat dikonfirmasi soal kebenaran pernyataan Zulkifli, belum memberikan respons.

Kabar keluarnya Zulkifli dari PBFC memang sudah beredar ramai di media sosial. Akun zulkifli_03_syukur tersebut juga telah menuliskan kata perpisahan dan terima kasihnya kepada manajemen, pemain, dan para suporter PBFC yang selama ini begitu mendukungnya dalam tim.

Sementara itu, Media Officer PSM, Ramli Manong menyatakan pihaknya memang segera merampungkan komposisi tim agar lebih siap menghadapi kompetisi ISL yang kick-off pada 23 Maret 2017.

"Kami memiliki waktu kurang lebih tiga bulan untuk persiapan. Saya kira waktu yang ada sudah cukup dan kami juga akan segera merampungkan pembentukan tim," katanya.