Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bacary Sagna terancam sanksi dari Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA). Namun, bek Manchester City itu terancam sanksi bukan karena aksinya di lapangan, melainkan komentarnya di Instagram.
Sagna mengunggah foto kemenangan 2-1 Manchester City atas Burnley pada 2 Januari 2017 di Instagram. Namun, komentar dia pada foto tersebutlah yang menjadi biang permasalahan.
Dalam kolom komentar pada foto tersebut, Sagna menulis "10 melawan 12". Hal ini merujuk pada kartu merah Fernandinho dan lawan yang dianggap "dibantu" wasit Lee Mason.
Pada laga versus Burnley itu, Manchester City bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-32. Namun, klub berjulukan The Citizens itu tetap bisa menang 2-1 berkat gol Gael Clichy dan Sergio Aguero.
Bacary Sagna has been charged for alleged misconduct: https://t.co/11uigAItkn
— The FA (@FA) January 10, 2017
FA melihat Sagna melanggar kode etik pemain. Dia dianggap mempertanyakan integritas dari ofisial pertandingan sehingga terancam hukuman.
Bek berusia 33 tahun itu masih punya kesempatan untuk melakukan pembelaan hingga Jumat (14/1/2017). Jika tak diterima, FA bisa menjatuhkan sanksi denda bahkan larangan bertanding.
Sejauh ini, Sagna sudah 14 kali berseragam The Citizens di berbagai kompetisi. Pada laga kontra Burnley, Sagna juga mendapat kartu kuning.
still fighting and winning as a team. #together #mancity #youfreetothinkwhateveryouwant
A photo posted by Bacary Sagna King B El chino (@therealbac) on