Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sriwijaya FC Pertahankan Widodo dengan Satu Syarat Ini

By Noverta Salyadi - Sabtu, 7 Januari 2017 | 18:45 WIB
Presiden PT Sriwijaya Optimis Mandiri, Dodi Reza Alex memberikan keterangan press terkait kesiapan Sriwijaya FC 2017 (NOVERTA SALYADI/JUARA.net)

PALEMBANG, JUARA.net – Manajemen Sriwijaya FC tetap akan mempertahankan Widodo Cahyono Putro sebagai pelatih pada musim kompetisi 2017. Tetapi, ia didaulat harus punya asisten pelatih yang mengerti teknologi.

Dodi Reza Alex, Presiden PT Sriwijaya Optimis Mandiri, selaku pengelola klub Sriwijaya FC, mengakui sudah menggelar rapat evaluasi pemain, pelatih dan manegemen, pada Jumat (6/1/2017) malam di Griya Agung Palembang.

Dalam rapat itu, ia telah mendengar hasil laporan dari para pemain dan pelatih serta managemen tentang kondisi klub Laskar Wong Kito.

Dibahas juga persiapan mengikuti Piala Presiden pada Februari 2017.

“Kami sudah eveluasi pemain, tetapi belum bisa diumumkan siapa yang dipertahankan atau tidak. Hanya saja untuk pelatih kami sudah tetapkan Widodo Cahyono Putro tetap sebagai pelatih musim depan,” ujar Dodi.

Dodi memang masih belum bisa mengumumkan pemain karena para personel sekarang masih menjalani kontrak hingga Maret 2017. 

“Pemain belum bisa kami umumkan, begitu juga yang kami bidik. Khawatir nanti gagal seperti pengalaman-pengalaman sebelumnya,” katanya.

Sementara itu. Widodo  mengaku berterima kasih pada managemen Sriwijaya FC yang masih mempercayai dirinya menjadi pelatih Sriwijaya walau pada Torabika Soccer Championship 2016 lalu gagal mencapai target.

“Tahun lalu saya memang gagal mencapai target, tetapi ini akan menjadi tantangan saya pada musim depan,” ujar Widodo.

Widodo akan mencari asisten pelatih yang mengerti IT untuk menambah kualitas permainan anak asuhnya. Ia pun sudah mengantongi beberapa nama.

“Nama sudah siap, ada yang melatih ketika di Torabika Soccer Championship lalu dan ada juga yang telah pernah bekerja sama dengan saya,” tutur Widodo.

Dijelaskan Widodo, tugasnya dalam melatih dengan asisten akan dibagi, di mana ia akan fokus melatih serangan sementara asisten pelatih melakukan tugas untuk daerah pertahanan.

“Tidak bisa dilakukan begitu saja, karena itu saya membutuhkan asisten pelatih yang benar-benar mengerti IT,” jelasnya.

[video]https://video.kompas.com/e/5272238017001_v1_pjuara[/video]

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P