Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Geliat Madura United di Bursa Transfer Jelang ISL 2017

By Sabtu, 7 Januari 2017 | 09:03 WIB
Gelandang Bhayangkara FC, Fandi Utomo (kiri), dalam pertandingan Torabika Soccer Championship menghadapi Bali United di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, pada 3 Juli 2016. (DOK GTS)

Tampil mengejutkan dengan menempati peringkat ketiga di klasemen akhir Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 belum memuaskan Madura United (MU). Mereka bergegas menimbun amunisi berkualitas demi bersaing memperebutkan gelar juara pada  kompetisi mendatang.

Penulis: Suci Rahayu/Indra Citra Sena

MU sudah mendapatkan dua pemain baru, yakni Fandi Utomo dan Luiz Carlos Caetano de Azeved Junior. Fandi sebelumnya memperkuat Bhayangkara United. Dia dikenal serbabisa karena mampu bermain sebagai gelandang serang dan penyerang lubang.

Hal ini dilakukan MU untuk memperbaiki catatan ketajaman di TSC 2016. Gelontoran 56 gol sepanjang musim dirasa kurang karena mereka butuh lebih banyak lagi supaya bisa merealisasikan target menjuarai LSI 2017.

Kendati sudah mendapatkan Fandi dan Luiz Junior, MU rupanya masih juga bernafsu memboyong pemain bintang, salah satunya adalah penyerang naturalisasi milik Persija Jakarta, Greg Nwokolo.

Pemain berdarah Nigeria itu diproyeksikan mengisi slot lini depan Laskar Sape Kerrap di Liga Super Indonesia (LSI) 2017.

“Waktu berburu pemain masih ada. Beberapa nama masih kami jajaki, contohnya Greg,” ujar Manajer MU, Haruna Sumitro.

Selain itu, dua nama incaran, Andik Vermansah dan pemain asal Thailand, Siroch Chatthong, dipastikan batal mendarat di Pulau Garam.

Alasannya tak lain karena Andik Hermansyah masih terikat kontrak dengan Selangor FC, sedangkan banderol Siroch terlalu mahal bagi MU.

Baca Juga:

"Nilai transfer Siroch sangat tinggi. Klub asalnya meminta tebusan senilai satu juta dollar AS (sekitar Rp 1,33 miliar). Faktor harga yang tidak terjangkau bisa mengganggu sistem finansial klub ke depan. Kami sesuaikan dengan kemampuan klub," ucap Haruna.

Terkait lepasnya sejumlah pemain incaran, Haruna mengaku tidak ada masalah.

“Biasa dalam proses perburuan pemain, di mana ekspektasi dan realita tidak selalu sejalan. Masih ada alternatif pemain lain,” katanya.

Selain berburu pemain, MU juga mempertahankan pemain-pemain pilar musim lalu, seperti Engelberd Sani, Bayu Gatra, dan Angga Saputro, yang disodori kontrak berdurasi dua tahun hingga pengujung 2018.

“Terkait pemain lama yang kami pertahankan sudah teken kontrak semua,” ujar Haruna menambahkan.

[video]https://video.kompas.com/e/5270956316001_v1_pjuara[/video]

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P