Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manajer Liverpool FC, Juergen Klopp, ternyata tak mau kehilangan momen pesta Natal pertamanya di Inggris. Baru sekarang terungkap, bahwa ia bahkan sampai melarang Roberto Firmino dkk pulang sebelum dini hari pada pesta yang diadakan hari Natal (25/12/2016) tersebut.
Klopp punya alasan untuk bersenang-senang.
Sebelum Natal tiba, klub beralias The Reds meraih 11 kemenangan, empat seri, dan cuma dua kali kalah dari 17 partai pertama Premier League 2016-2017 dan duduk di peringkat kedua Premier League.
Hebatnya, tim yang menjadi korban keganasan Liverpool adalah klub-klub kuat macam Chelsea, Arsenal, dan Leicester City.
Klopp pun bersuka cita dalam pesta Natal itu. Menurut laporan jurnalis The Times, Oliver Kay, sang nakhoda tidak memperbolehkan anak-anak asuhnya untuk meninggalkan tempat pesta sebelum pukul 1.00 dini hari.
Baca juga:
"Saya tidak keberatan kalau Anda minum, tetapi tidak ada satu pun orang di sini yang pergi sebelum pukul 1.00," demikian kata Klopp seperti dilaporkan Kay.
"Apapun yang terjadi, kami tetap bersama. Malam ini berarti pesta," tutur Klopp lagi.
Hingga melewati matchday ke-20, Liverpool asuhan Klopp bertengger di tangga kedua klasemen dengan perolehan 44 poin. Mereka terpaut lima angka dari Chelsea selaku pemuncak tabel.
Di tangan Klopp, Liverpool berevolusi menjadi tim tersubur di kasta tertinggi sepak bola Inggris musim ini. Total sudah 48 gol mereka sarangkan.
[video]https://video.kompas.com/e/5270876915001[/video]