Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Memasuki pekan pembuka Premier League 2016-2017 di Tahun Baru, sudah ada empat pelatih yang kehilangan jabatannya. Jumlah korban tersebut bukan yang terbanyak, setidaknya dalam empat musim terakhir.
Mike Phelan ialah pelatih teranyar yang dipecat. Selasa (3/1/2017), pria Inggris berusia 54 tahun itu didepak Hull City karena cuma mengantar klub di peringkat buncit pada klasemen.
Setelah melakoni 20 partai, Hull hanya memetik 13 poin dari tiga kemenangan dan empat kali imbang. Sisa 13 laga berujung kekalahan.
Phelan menjadi korban pemecatan ketiga yang jatuh hanya dalam 3 hari terakhir.
Eks pemain multifungsi Manchester United itu menyusul Bob Bradley (Swansea City) dan Alan Pardew (Crystal Palace) yang ditendang menjelang akhir tahun.
There have now been three Premier League sackings in the last 13 days. Mike Phelan is the latest to go: https://t.co/dGvafzPCfd #SSNHQ pic.twitter.com/5f5UWlt0e0
— Sky Sports News HQ (@SkySportsNewsHQ) January 3, 2017
Adapun "pelopor" tren pemecatan musim ini adalah Francesco Guidolin, yang kehilangan jabatan di Swansea pada 3 Oktober 2016.
Walau tren pemecatan menjadi kebiasaan dua pekan terakhir, Premier League 2016-2017 bukan musim terganas bagi para pelatih.
Musim lalu bahkan terjadi lima kali pergantian pelatih hingga titik yang sama, yakni pada 4 Januari 2016.
Baca Juga:
Jose Mourinho (Chelsea), Garry Monk (Swansea), Tim Sherwood (Aston Villa), Brendan Rodgers (Liverpool), dan Dick Advocaat (Sunderland) meninggalkan klub masing-masing karena alasan bervariasi.
Dua tahun sebelumnya, kompetisi lebih ramah karena hanya terjadi tiga kali pergantian pelatih.
Kalau dikerucutkan menjadi empat musim terakhir, periode 2013-2014 adalah yang terganas. Sampai 4 Januari 2014 ketika itu, ada enam pelatih yang jabatannya lepas.
[video]https://video.kompas.com/e/5268540977001[/video]
Pergantian Pelatih dalam 4 Musim Terakhir*
2016-2017
2015-2016
2014-2015
2013-2014
Ket.: * = Sampai 4 Januari pada musim bersangkutan.