Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Klub bola basket Garuda kini resmi kembali ke kota asal mereka, Bandung. Menyandang nama Bank BJB Garuda Bandung, mereka memilih GOR Pajajaran sebagai tempat latihan.
Meski bernama Garuda Bandung, sepuluh tahun terakhir tim ini bermarkas di Jakarta. Klub basket ini mengawali kiprahnya di pentas bola basket Indonesia dengan nama Hadtex pada 1991.
Duet pemilik baru Garuda, Endri Erawan dan Maulana Fareza Tamrella, memiliki inisiatif mengembalikan tim Garuda ke rumah aslinya.
Maulana mengatakan, keputusan itu tak lepas dari adanya dukungan penuh Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Bank BJB. Bank ini saham mayoritasnya dimiliki Pemprov Jabar.
”Kami juga mohon dukungan dari warga Jawa Barat, semoga kami bisa meraih prestasi terbaik dan menjadi legenda di Tanah Legenda,” ujar Maulana, saat peluncuran tim Garuda di Gedung Sate Bandung, Sabtu (24/12/2016).
”Persaingan akan sangat ketat karena musim ini jumlah pertandingan makin sedikit."
Manajer Bank BJB Garuda Bandung, Haris Sogirin
Dengan manajemen dan spirit baru, posisi pelatih kepala pun berganti dari Fictor Roring kepada Andre Yuwadi.
Andre didampingi dua asisten pelatih Ricky Dwi Tauri dan Andri Syarel. Lalu pelatih fisik Felix Ari Bayu serta Firmansyah sebagai penasehat kepelatihan.
Sementara itu, komposisi pemain tidak banyak mengalami perubahan. Diftha Pratama, Wendha Wijaya, Rizal Falconi, Galank Gunawan, dan Daniel Wenas tetap menjadi andalan.
Manajer Bank BJB Garuda Bandung, Haris Sogirin menyebut ditambah dua pemain asing timnya memiliki skuat yang kompetitif. Mereka siap bersaing di IBL 2017.
”Persaingan akan sangat ketat karena musim ini jumlah pertandingan makin sedikit. Target awal kami adalah masuk final four," tutur Haris.
[video]https://video.kompas.com/e/5260812233001_v1_pjuara[/video]