Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mantan penyerang tim nasional Jerman, Miroslav Klose, merasa masih sanggup jika harus bermain dua hingga tiga tahun lagi. Namun, dia punya alasan sendiri tidak melanjutkan karier profesionalnya di lapangan hijau.
Klose resmi gantung sepatu pada awal November 2016 setelah kontraknya dengan Lazio habis pada akhir musim 2015-2016.
Pemain keturunan Polandia tersebut pensiun dengan catatan 231 gol selama 16 tahun berkarier di empat klub; Kaiserslautern, Werder Bremen, FC Bayern Muenchen, dan Lazio.
Sosok yang terkenal dengan selebrasi saltonya itu juga mengoleksi 16 gol di Piala Dunia dan 71 gol dari keseluruhan penampilan mengenakan seragam Jerman.
Klose mengatakan bahwa dia sebenarnya masih sanggup bermain hingga setidaknya dua musim ke depan. Namun, dia memutuskan tidak melanjutkan kiprahnya.
24 – World Cup record goal scorer Miroslav Klose appeared in 24 World Cup games – only @LMatthaeus10 in more (25). Somersault. #Optadvent pic.twitter.com/rPkrUhMDxT
— OptaFranz (@OptaFranz) December 24, 2016
"Saya sudah tidak ingin meneruskan bermain sepak bola karena lelah. Saya seperti sudah tidak punya semangat lagi. Bahkan setelah Piala Eropa 2016, saya tidak menonton sepak bola selama tiga bulan dan baru mengecek hasil pertandingan pada Minggu malam atau Senin pagi," tutur Klose.
Dia juga mempertimbangkan keluarganya.
"Keluarga saya tidak ingin berpindah-pindah lagi dan saya harus menghormati keinginan mereka. Saya mungkin bisa saja bermain di luar negeri sendirian, tetapi saya sadar bahwa saya butuh keluarga saya," tuturnya.
Setelah resmi pensiun, Klose menjadi staf pelatih tim nasional Jerman, Joachim Loew.
Dia mengaku sudah menemukan kembali antusiasme dengan menjalani pekerjaan baru tersebut.