Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Petenis putra Argentina, Juan Martin Del Potro, dipastikan absen pada Australia Terbuka 2017. Del Potro urung mengikuti turnamen Grand Slam pertama pada tahun depan karena masalah kesiapan fisik.
Bagi Juan Martin Del Potro, ketidakhadiran pada Australia Terbuka 2017 merupakan edisi kedua secara beruntun. Tahun lalu, Del Potro juga absen tampil di Melbourne Park.
"Tenis sudah menunggu saya selama dua tahun dan Australia Terbuka bisa kembali menunggu saya," ujar Del Potro yang dilansir BBC, Sabtu (24/12/2016).
Karier tenis Del Potro mulai terganggu sejak dia mengalami cedera pergelangan tangan pada 2010. Dia kemudian tidak bisa 100 persen mengikuti kalender kompetisi layaknya para kompetitor lain.
Pada rentang 2014-2015, Del Potro sama sekali tidak mengikuti turnamen. Petenis yang biasa disapa Delpo ini baru kembali ke lapangan pada 2016.
Selain absen pada Australia Terbuka, Del Potro juga menarik diri dari turnamen Auckland Classic di Selandia Baru.
Del Potro kemudian mengejutkan dunia setelah mengalahkan petenis nomor satu saat itu, Novak Djokovic (Serbia), pada babak pertama Olimpiade 2016 Rio.
Dia lantas melanjutkan perjalanan di Rio de Janeiro dengan mencapai babak final dan meraih medali perak. Del Potro hanya kalah dari Andy Murray (Inggris Raya).
Del Potro juga bersinar bersama tim Piala Davis Argentina. Petenis 28 tahun ini sukses mempersembahkan Piala Davis pertama bagi negaranya setelah mengalahkan Kroasia (3-2) pada babak final.
Sepanjang 2016, Del Potro tercatat mampu bersaing pada level tinggi dengan meraih kemenangan atas petenis-petenis terbaik dunia saat yakni Djokovic, Murray, Stan Wawrinka, dan Rafael Nadal.
Selain absen pada Australia Terbuka, Del Potro juga menarik diri dari turnamen Auckland Classic di Selandia Baru.