Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Krisis, Klub Malaysia yang Dibela Andik Vermansah Kehilangan Tujuh Pilar Inti

By Sabtu, 24 Desember 2016 | 10:01 WIB
Dua pemain Selangor FA, Hazwan Bakri (kanan) dan Zaquan Adha (kiri) mendaftar di tempat penginapan sebelum gabung latihan timnas Malaysia untuk laga kontra Indonesia pada Senin (29/8/2016) pagi. (Dok. FOOTBALL ASSOCIATION of MALAYSIA)

Tujuh pemain utama Selangor FA dalam dua bulan terakhir memutuskan meninggalkan klubnya. Tim asal Malaysia yang dibela Andik Vermansah ini memang sedang krisis.

Persoalan keuangan, utamanya sumber pendanaan, jadi masalah utama dari krisis Selangor FA.

Meski Andik Vermansah dikabarkan posisinya aman di klub ini, tetapi Selangor FA kehilangan tujuh pemain dua bulan terakhir.

Yang terbaru, gelandang berpengalaman Abdul Hadi Yahya memutuskan gabung pesaing Selangor FA di Liga Super Malaysia (LSM), Perak FA. Pemain berusia 31 tahun ini mengikuti jejak pemain Selangor FA lainnya.

Sebelum Abdul Hadi, bek tangguh M Shahrom Kalam dan gelandang Mohd Hafiz Kamal lebih dulu berseragam Perak FA pada awal Desember 2016.

Baca juga:

Lalu pemain bertahan Azmi Muslim menyebrang ke saudara muda Selangor FA, PKNS FC pada awal bulan terakhir tahun ini. Azmi mengikuti jejak striker Patrick Wleh, yang masa pinjamnya dari PKNS habis.

Pada November 2016, dua pemain penting Selangor FA musim ini memutuskan gabung klub kaya Negeri Jiran, Johor Darul Takzim (JDT). Dua pemain itu adalah penyerang Ahmad Hazwan Bakri dan Nazmi Faiz.

Khusus Nazmi Faiz, pemain berusia 22 tahun ini lalu dipinjamkan JDT ke klub Jepang. Namun, pemain yang pernah main di Portugal untuk SC Beira-Mar ini belum tahu tim mana yang menampungnya di Negeri Sakura.  

Selangor FA masih konflik soal pendanaan klub ini musim 2017. Awalnya, Kerajaan Selangor tak lagi menyuntik dana ke klub ini, lalu persoalan merembet ke hal lain dan menganggu persiapan mereka.