Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hukuman 20 Hari untuk Komentar Rasialis Bek Lazio

By Ferril Dennys Sitorus - Jumat, 23 Desember 2016 | 07:28 WIB
Pemain Lazio, Senad Lulic, mengunjungi wilayah yang terdampak gempa bumi di Amatrice, Rieti, Italia, pada 24 Agustus 2016. (PAOLO BRUNO/GETTY IMAGES)

Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) menghukum gelandang Lazio, Senad Lulic, berupa larangan tampil selama 20 hari. Gelandang Bosnia-Herzegovina tersebut terbukti bersalah terkait komentar rasialis yang dia tujukan buat bek AS Roma, Antonio Ruediger.

Lulic melontarkan pernyataan yang tak terpuji setelah Lazio ditaklukkan AS Roma dengan skor 0-2 pada Minggu (4/12/2016).

Saat itu, Lulic merendahkan Ruediger dengan mengatakan bahwa bek AS Roma tersebut adalah penjual kaus kaki dan sabuk di Stuttgart pada 2 tahun lalu.

Baca Juga:

FIGC kemudian melakukan investigasi dan menilai pernyataan Lulic sangat keras. Lulic pun harus menerima hukuman dan didenda sebesar 10.000 euro.

Akan tetapi, Lazio tidak terlalu dirugikan dengan hukuman ini mengingat Serie A sedang libur saat ini.

Praktis, Lulic hanya absen dalam satu pertandingan Serie A yakni saat Lazio menjamu Crotone pada Minggu (8/1/2017).

[video]https://video.kompas.com/e/5253435963001[/video]