Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Everton, Ronald Koeman, mengatakan bahwa pemainnya, Ross Barkley, beruntung karena tidak mendapat kartu merah saat melawan Liverpool di Stadion Goodison Park, Senin (19/12/2016).
Barkley melakukan tackle terhadap pemain Liverpool, Jordan Henderson, pada menit ke-68.
Insiden tersebut menyebabkan pemain kedua kubu terlibat adu mulut.
Namun, wasit Mike Dean tidak mengeluarkan kartu merah untuk Barkley.
| ‘We didn’t deserve defeat’ - Koeman’s verdict on Liverpool game. pic.twitter.com/ySzRl6KQFm
— Everton (@Everton) December 19, 2016
"Mungkin Barkley memang beruntung. Saya harus melihat lagi tayangan ulangnya untuk melihat lebih jelas," ujar Koeman.
"Namun, pertengkaran para pemain setelah itu bukan disebabkan oleh pemain Everton," tutur pelatih asal Belanda tersebut.
Koeman menilai bahwa bek Liverpool, Dejan Lovren, yang pertama kali menyulut pertengkaran para pemain.
Oleh karena itu, Lovren layak diganjar kartu kuning kedua alias kartu merah.
Jordan Henderson in the league for Liverpool this season:
— Squawka Football (@Squawka) December 19, 2016
Most passes completed (1,297)
Most tackles won (50)
Most interceptions (31) pic.twitter.com/ju621IwQ83
"Semua bereaksi setelah pelanggaran Barkley, dimulai dari Dejan Lovren. Seharusnya dia mendapat kartu kuning kedua dan saya menyesalkan keputusan wasit," kata Koeman.
Baca Juga:
Terlepas dari kericuhan di lapangan, Liverpool sukses memenangi Derbi Merseyside berkat gol tunggal Sadio Mane pada menit ke-94.
Hasil tersebut menandai keempat kalinya The Toffees, julukan Everton, kalah dari Liverpool pada menit-menit terakhir.
Selain itu, Everton juga belum bisa menghapus catatan minor mereka di Derbi Merseyside. Kemenangan terakhir Everton terjadi pada 17 Oktober 2010 ketika menumbangkan The Reds 2-0.