Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kemenangan Chelsea di kandang Sunderland, Rabu (14/12/2016), memastikan The Blues tetap berada di puncak klasemen saat Natal. Hal ini menjadi sinyal kuat kemunculan Chelsea sebagai calon juara Premier League 2016-2017.
Gol tunggal Cesc Fabregas di Sunderland menghasilkan poin ke-40 Chelsea sampai pekan ke-16 musim ini.
Pasukan arahan Antonio Conte unggul 6 angka di atas dua tim terdekat, Liverpool dan Arsenal (34 poin).
Kondisi tersebut mengartikan bahwa Chelsea bakal merayakan Natal pada Minggu (25/12/2016) sebagai pemimpin klasemen.
Koleksi poin mereka tak akan disamai Liverpool atau Arsenal, sekalipun Chelsea takluk di markas Crystal Palace akhir pekan ini (17/12/2016).
Antonio Conte (16 games) is the quickest ever manager to reach 40pts with #Chelsea. #CFC pic.twitter.com/y6GNZiBmY1
— Chad (@ChelseaChadder) December 14, 2016
Asa The Blues meraih gelar di musim pertama bersama Conte didukung tradisi positif dalam korelasinya dengan susunan klasemen saat ini.
Skuat London Biru menjuarai Premier League dalam 4 kesempatan, di mana mereka mampu memimpin klasemen saat Natal pada musim bersangkutan.
Gelar itu muncul pada 2004-2005, 2005-2006, 2009-2010, dan 2014-2015.
Pada periode yang disebut pertama, Chelsea asuhan Jose Mourinho menjadi tim teratas sehari setelah Natal edisi 2004. Mereka mengemas 46 poin, diikuti Arsenal di peringkat kedua (41).
Baca Juga:
Setahun berselang, The Blues kembali ada di puncak dengan 49 poin atau 9 angka di atas runner-up, Manchester United (40).
Bersama Carlo Ancelotti, Si Biru mencaplok 42 angka di atas Arsenal (35) pada Natal 2009 dan menuntaskan musim sebagai kampiun.
Hal sama terjadi pula dua tahun silam. Chelsea menguasai singgasana klasemen dengan 45 poin, unggul 3 poin di atas Manchester City.
Ujung-ujungnya, The Blues mengangkat gelar terbaru mereka di Premier League. Apakah tradisi tersebut berlanjut musim ini?
[video]https://video.kompas.com/e/5248811023001[/video]