Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Liliyana: Pasangan Denmark Mengincar Saya

By Diya Farida Purnawangsuni - Kamis, 15 Desember 2016 | 22:24 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, mengembalikan kok yang dilepas lawan mereka, Joachin Fischer Nielsen/Christinna Pedersen (Denmark), saat menjalani pertandingan penyisihan grup BWF Superseries Finals di lapangan 1 Hamdan Sports Complex, Dubai, Uni Emirat Arab, Kamis (15/12/2016). Mereka terpaksa retired saat tertinggal 8-21, 6-11. (BADMINTON INDONESIA)

Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, terpaksa mundur dari turnamen BWF Superseries Finals 2016 yang berlangsung di Hamdan Sports Complex, 14-18 Desember.

Tontowi/Liliyana meminta retired saat bertanding melawan Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen (Denmark) di lapangan 1, Kamis (15/12/2016).

Saat mengajukan retired, juara Olimpiade Rio 2016 itu tengah tertinggal 8-21, 6-11. Mereka memutuskan retired dari pertandingan karena cedera lutut kanan Liliyana kambuh.

Pemain yang akrab disapa Butet ini mengalami cedera lutut sejak mengikuti turnamen China Terbuka 2016. Setelah itu, meski kondisinya belum pulih, Liliyana melanjutkan perjalanan ke turnamen Hong Kong Terbuka dan Kejuaraan Nasional.


Pebulu tangkis spesialis ganda campuran Indonesia, Liliyana Natsir, melepas taping yang membebat lutut kanannya seusai menjalani pertandingan melawan Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen (Denmark) bersama Tontowi Ahmad. Mereka terpaksa retired saat tertinggal 8-21, 6-11, di lapangan 1 Hamdan Sports Complex, Dubai, Uni Emirat Arab, Kamis (15/12/2016).(BADMINTON INDONESIA)

"Pemain-pemain Denmark sangat tahu kondisi kaki saya. Jadi, bola-bola mereka pun banyak mengincar saya, ditarik, ditaruh lagi. Lama-lama saya tidak tahan dengan sakitnya," tutur Liliyana yang dilansir Badminton Indonesia.

Baca Juga:

"Pada gim kedua tadi saya masih mencoba, tetapi sakitnya malah semakin terasa. Jadi, saya tidak berani meneruskan," kata Liliyana lagi.

Melalui hasil ini, Indonesia dipastikan hanya menyisakan Praveen Jordan/Debby Susanto pada babak semifinal ganda campuran.

Praveen/Debby lolos setelah meraih dua kemenangan masing-masing atas Tontowi/Liliyana dan Ko Sung-hyun/Kim Ha-na (Korea Selatan).