Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Guardiola Tidak Kebal Pemecatan

By Lariza Oky Adisty - Rabu, 14 Desember 2016 | 08:51 WIB
Ekspresi Manajer Manchester City, Josep Guardiola, melihat penampilan timnya dalam pertandingan Premier League 2016-2017 menghadapi Leicester City di Stadion King Power, Leicester, Inggris, pada Sabtu (10/11/2016). (CHRISTOPHER LEE/GETTY IMAGES)

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, tidak mau menutup kemungkinan terburuk, yaitu dipecat dari jabatannya jika manajemen Man City menganggapnya gagal memenuhi target.

Guardiola dikontrak selama tuga tahun oleh Man City setelah hengkang dari FC Bayern Muenchen pada akhir musim 2015-2016.

Hingga pekan ke-15, Kevin De Bruyne dkk masih tercecer di peringkat keempat klasemen sementara dengan perolehan 30 poin. 

Pelatih asal Spanyol tersebut menilai bahwa Man City punya kebebasan untuk mencopotnya dari kursi pelatih.

Hal itu terjadi jika dia tidak bisa memperbaiki pencapaian The Sky Blues.

"Dalam sepak bola tidak ada proyek jangka panjang. Anda harus segera menang kalau tidak ingin mengalami masalah," ujarnya seperti dilansir dari ESPN. 

"Ada banyak alasan Anda bisa kalah dan Anda harus mengurangi kemunginkan tersebut. Kalau tidak bisa, biar para pimpinan klub yang memutuskan," kata Guardiola.

Terakhir, Man City kalah 2-4 dari Leicester City pada pertandingan pekan ke-15 di Stadion King Power, Leicester, Sabtu (10/12/2016).

Mereka akan menghadapi Watford di Etihad Stadium pada Rabu (14/12/2016), sebelum bertandang ke kandang Arsenal, Minggu (18/12/2016).

Guardiola mengisyaratkan bahwa tidak akan melakukan perubahan saat menjamu Watford.