Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sang Macan onfire. Demikian salah satu kicauan kiper Manchester United, David De Gea, pada Sabtu (10/12/2016) di akun resmi Twitter-nya. Penjaga gawang asal Spanyol itu memberikan pujian kepada mantan rekan setimnya, Radamel Falcao. Penyerang AS Monaco berjuluk El Tigre (Sang Macan) itu kembali mencuri perhatian pada akhir pekan lalu.
Penulis: Riemantono
Falcao mencetak trigol untuk membantu Monaco mengalahkan tuan rumah Bordeaux 4-0 dalam laga pekan ke-17 Ligue 1 pada Sabtu lalu. Hattrick itu menjadi yang pertama untuknya sejak Desember 2012.
Falcao mengemas lima gol dalam dua partai terakhirnya di Liga Prancis.
Bukti bahwa Sang Macan sedang lapar gol. Total pada Ligue 1 musim ini Falcao telah mencetak 10 gol.
Penyerang asal Kolombia ini kalah empat gol dari pemimpin daftar pemain tertajam, Edinson Cavani. Namun, waktu bermain mantan striker Atletico Madrid ini jauh lebih sedikit. Cavani 1.062 menit, sementara Falcao 579 menit.
Monaco continue to bang in the goals.!
— 101 Great Goals (@101greatgoals) December 10, 2016
4-0 win at Bordeaux.
And, a hat-trick for Radamel Falcao! pic.twitter.com/FVIMk79P70
Ada data lain yang mengesankan. Sepuluh gol itu tercipta hanya dari 18 usaha. Dalam waktu bermain, Falcao rata-rata mencetak satu gol setiap 58 menit.
Baca Juga:
Falcao telah kembali menjadi salah satu penyerang top dunia seperti sebelum mengalami cedera lutut pada 2014. Setelah pulih dari cedera, Falcao gagal memperlihatkan kapasitasnya sebagai striker tajam kala dipinjamkan ke Manchester United dan Chelsea.
Mantan pemain Atletico Madrid ini hanya mengemas empat gol dalam 26 penampilan bersama United di Premier League 2014/15. Semusim berikutnya dia hanya bikin satu gol dalam 10 penampilan bersama Chelsea.