Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Lance Stroll (Kanada) akan menambah jumlah pebalap belasan tahun yang berlaga pada Formula 1 2017. Saat menjalani seri pertama di Australia, Maret 2017, Stroll akan berusia 18 tahun 148 hari.
Dia menjadi pebalap termuda kedua yang kali pertama memacu mobil balap Formula 1. Dia hanya kalah dari Max Verstappen (Belanda) yang menjalani debutnya pada GP Australia 2016 ketika berusia 17 tahun 166 hari.
Verstappen dan Stroll akan menjadi dua pebalap belasan tahun yang turun pada persaingan musim depan.
Stroll akan menjalani debut F1-nya bersama Williams. Dia mengisi kursi yang ditinggalkan Felipe Massa. Pebalap Brasil tersebut pensiun setelah menyelesaikan 21 balapan F1 2016.
Verstappen akan menjalani musim keduanya bersama Red Bull Racing. Dia menjalani empat seri pertama musim 2016 bersama Toro Rosso sebelum ditarik ke Red Bull dan ditukar dengan Daniil Kvyat (Rusia).
Esteban Ocon (Perancis) merupakan pebalap lain yang memulai debut F1 ketika masih berusia belasan tahun, tepatnya 19.
Dia mulai menggantikan Rio Haryanto (Indonesia) di tim Manor Racing pada GP Belgia (Agustus 2016) dan menjalani sembilan seri terakhir. Pada 17 September lalu, dia genap berusia 20 tahun.
Baca Juga:
Seperti Ocon, Stroll juga merupakan juara Formula 3 Eropa. Bedanya, Ocon sudah ikut GP3 dan DTM sebelum naik ke Formula 1. Sementara itu, Stroll langsung naik ke F1 setelah menjadi juara F3 Eropa 2016.
"Dia membalap dengan baik di F3," kata Ocon tentang Stroll yang dilansir crash.net pada Selasa (13/12/2016).
"Dia tidak menang pada musim pertama (2016), tetapi dia menjadi juara pada musim kedua. Dia menjadi juara setelah mendapat pengalaman lebih," kata Ocon lagi.
Ocon yakin Stroll akan banyak berlatih sebelum musim 2017 dimulai, dan ketika persaingan itu tiba, dia akan siap.
Ocon juga mengatakan bahwa dia sebenarnya sudah siap seandainya ditawari berlaga di F1 pada 2015, setelah dia menjadi juara F3 Eropa 2014.