Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Zinedine Zidane punya rekor 100 persen menghadapi Deportivo La Coruna. Musim lalu, Real Madrid menang kandang dan tandang atas lawannya itu. Bahkan, mereka tidak memberikan kesempatan kepada pemain La Coruna untuk membuat gol.
Penulis: Dian Savitri
Zidane kini punya kesempatan untuk melanjutkan rekor itu. Madrid bahkan punya misi khusus ketika menjamu La Coruna di Stadion Santiago Bernabeu, 10 Desember. Statistik di semua ajang menyebutkan Madrid telah melakukan rentetan hasil tak pernah kalah dalam 34 laga. Yang terakhir adalah ketika Madrid bermain seri 2-2 melawan Borussia Dortmund pada partai terakhir fase grup Liga Champion (7/12).
Angka itu menyamai rekor yang dibuat oleh pelatih asal Belanda, Leo Beenhakker, ketika melatih Madrid pada musim 1988/89. Menghadapi La Coruna, Madrid punya peluang besar untuk menambah angka itu menjadi 35. Sebuah rekor baru.
Meski demikian, 35 kali tak terkalahkan masih lumayan jauh dibanding 39 kali milik Barcelona selama musim 2015/16. Bahkan, lebih jauh ketimbang yang dilakukan Juventus. Klub Italia itu memegang rekor tak terkalahkan terlama di Eropa, yaitu 43 kali. Mereka melakukannya ketika masih dilatih oleh Antonio Conte pada 2011/12.
Rekor mungkin bukan prioritas buat Zidane. Yang penting adalah Madrid menang dan tetap berada di pemuncak klasemen La Liga musim ini.
Madrid mulai punya titik cerah lagi setelah Alvaro Morata dan Toni Kroos kembali dari cedera. Morata bermain lima menit melawan Dortmund, sementara Kroos masuk mulai menit ke-63.
Meski Madrid gagal menang pada partai itu, setidaknya skuat mulai lengkap kembali kecuali Gareth Bale, yang masih dalam perkembangan menuju pulih.
“Kami harus terus bekerja. Kami punya banyak pemain yang bisa tampil dan melakukan banyak hal berbeda ketika formasi diubah. Jadi, tidak ada masalah siapa yang ada di lapangan,” kata Zidane seperti dikutip dari situs First Sports.
Pelatih La Coruna, Gaizka Garitano, harus memastikan klub asuhannya tidak semakin terperosok. Berada di urutan ke-16, hanya dua tangga menuju zona degradasi, La Coruna menang besar 5-1 saat menjamu Real Sociedad. Hasil itu muncul setelah La Coruna tak pernah menang dalam enam partai beruntun.
Namun, apakah La Coruna punya semua modal yang dibutuhkan untuk mengalahkan Madrid? Setidaknya, mereka punya striker bernama Florin Andone. Pemain Rumania itu adalah pencetak gol terbanyak untuk La Coruna musim ini dengan lima gol.
Menurut Diario AS, Andone bahkan lebih efektif ketimbang Cristiano Ronaldo. Pemain berusia 23 tahun itu sudah menghasilkan 32 tembakan jitu, sosok ke-4 terbaik setelah Ronaldo (57), Lionel Messi (37), dan Gareth Bale (35). Namun, persentase kesuksesan Andone lebih tinggi, 62,5%, dibanding Ronaldo (47,4%) dan Messi (56,8%).
Pindah dari Cordoba pada awal musim ini, kita akan sama-sama lihat apakah Andone masih tetap seefektif itu ketika menghadapi Madrid.
PRAKRIAAN FORMASI
REAL MADRID (4-3-3): 1-Navas (K); 2-Carvajal, 5-Varane, 4-Ramos, 12-Marcelo (B); 22-Isco, 14-Casemiro, 19-Modric (G); 17-Vazquez, 9-Benzema, 7-Ronaldo (P). Cadangan: 13-Casilla, 23-Danilo, 3-Pepe, 20-Asensio, 10-Rodriguez, 8-Kroos, 21-Morata. Pelatih: Zinedine Zidane (Prancis).
DEP. LA CORUNA (4-2-3-1): 13-Tyton (K); 2-Juanfran, 12-Sidnei, 6-Albentosa, 3-Navarro (B); 22-Borges, 20-Guilherme (GB); 11-Gil, 8-Colak, 23-Babel (G); 10-Andone (P). Cadangan: 1-Lux, 14-Arribas, 16-Luisinho, 19-Fajr, 5-Mosquera, 7-Joselu, 9-Moreno. Pelatih: Gaizka Garitano
PREDIKSI: BOLA 60-40; Asian Bookie 0 : 2 3/4; William Hill 1 (1/10) X (17/2) 2 (20/1); Betbrain 1 (1,14) X (12,50) 2 (30,00)