Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Semen Padang Akhirnya Gagal Menang Tandang, Nilmaizar Punya Komentar

By Yosrizal - Rabu, 7 Desember 2016 | 02:17 WIB
Gelandang Semen Padang, Rudi (kiri) berebut bola dengan penyerang Bhayangkara FC, Ilham Udin Armayn di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Selasa (6/12/2016). (SUCI RAHAYU/JUARA.NET)

SIDOARJO, JUARA.net – Semen Padang gagal memenangi satu pun partai tandang mereka pada TSC 2016. Anak asuh Nilmaizar pun gagal menang pada partai away terakhirnya di TSC 2016 pada Selasa (6/12/2016).

Mereka hanya bermain 2-2 dengan tuan rumah Bhayangkara FC di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo.

Sebenarnya, asa menang itu muncul pada menit  ke-37, setelah striker asal Brasil, Marcel Sacramento berhasil menjebol gawang Bhayangkara FC. Sayang, akhir babak pertama skor jadi 1-1.

Bahkan, tim berjulukan Kabau Sirah sempat lebih dulu tertinggal 1-2. Untung, Vendry Mofu mampu melesatkan gol penyeimbang, sehingga Semen Padang terhindar dari kekalahan.

Gagal menang tandang, target Semen Padang pun pupus. Tetapi, Nilmaizar punya pendapat dengan catatan ini.

Baca juga:

”Tetap kami syukuri. Anak-anak sudah berusaha keraas. Selain itu, kami minus dua pemain utama, Cassio  de Jesus dan kiper Jandia Eka Putra yang mengalami sakit serta cedera,” ujar Nil.

”Inilah hasil maksimal yang bisa kami berikan kepada publik sepak bola Sumbar (Sumatera Barat). Kami mohon maaf kalau kurang terpuaskan selama TSC berlangsung,” tuturnya.

Manajer Semen Padang, Suranto mengaku tak banyak mengomentari hasil ini. Tanpa Jandia dan Cassio, dia mengakui permainan timnya tak maksimal.

”Apa boleh buat. Semuanya sudah diatur yang Maha Kuasa. Ketika keinginan untuk menang sangat besar, kami kehilangan pemain inti,” tutur Suranto.

[video]https://video.kompas.com/e/5236905101001_v1_pjuara[/video]