Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Winger Leicester City, Riyad Mahrez, mentertawakan kegagalan Tottenham Hotspur dalam mengklaim gelar juara Premier League 2015-2016.
Leicester dinobatkan sebagai kampiun setelah Spurs tertahan 2-2 di markas Chelsea pada matchday ke-36. Hasil tersebut membuat perolehan angka mereka di klasemen tak lagi bisa dikejar oleh sang rival.
Padahal, Tottenham sempat unggul dua gol lebih dulu lewat Harry Kane dan Son Heung-min. Tiga poin di depan mata lenyap setelah terciptanya gol balasan via Gary Cahill dan Eden Hazard.
Di mata Mahrez, kegagalan Tottenham mempertahankan keunggulan dua gol adalah momen yang lucu.
Baca juga:
"Kejadian terlucu? Saya pikir ketika Tottenham unggul 2-0 atas Chelsea," ucap Mahrez dikutip FourFourTwo.
"Saat nonton bareng di rumah Jamie Vardy, kami tidak berpikir akan menjadi juara. Skor berubah jadi 2-1 dan kemudian 2-2. Kejadian itu lucu," kata Mahrez lagi.
Leicester menuntaskan musim dengan perolehan 81 poin. Adapun Spurs finis di tangga ke-3 dengan 70 angka.
Musim tersebut semakin indah buat Mahrez karena dirinya juga menyabet titel pemain terbaik versi Asosiasi Pemain (PFA). Ia menorehkan 17 gol dan 11 assist.
[video]https://video.kompas.com/e/5225599495001[/video]