Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Inter Milan sukses memetik kemenangan 4-2 kala menjamu Fiorentina dalam lanjutan Serie A, di Stadion Giuseppe Meazza, Senin (28/11/2016) waktu setempat.
Empat gol tim asuhan Stefano Pioli dibukukan oleh Marcelo Brozovic, Antonio Candreva, dan Mauro Icardi (dua gol). Tiga gol perdana mereka tercipta dalam waktu hanya 19 menit.
Sedangkan Fiorentina hanya dua kali membobol gawang Inter, yakni lewat lesakan Nikola Kalinic dan Josip Ilicic.
Berdasarkan statistik Lega Serie A, Fiorentina sebetulnya mendominasi permainan sebesar 51 persen.
Kendati demikian, soal jumlah peluang, Inter lebih baik. Sepanjang 90 menit, Icardi dkk tercatat melepaskan 14 tembakan tepat sasaran dari 19 percobaan.
Inter tak butuh waktu lama untuk membuka keunggulan. Saat laga baru berjalan tiga menit, mereka sudah bergembira melalui gol Brozovic.
Gelandang asal Kroasia itu melepaskan tembakan keras dari dalam kotak penalti setelah memanfaatkan bola liar.
goal to @Inter by #brozovic #interfiorentina #forzainter#انتر_فيرونتينا
— ibrahem (@ibrahemovic87) November 28, 2016
هدف التقدم لانتر عن طريق #بروزوفيتش #انتر_فيرونتينا pic.twitter.com/PJpeN9QiGW
Unggul dalam waktu singkat membuat Inter percaya diri. Penetrasi yang dilancarkan pasukan biru-hitam semakin gencar dan merepotkan barisan lini belakang Fiorentina.
Buktinya, enam menit setelah gol Brozovic, Inter kembali membuat para penonton di stadion bergembira melalui Candreva.
Proses gol berawal dari umpan Ivan Perisic dari sisi kiri yang ditepis kiper Fiorentina, Ciprian Tatarusanu. Namun, bola kemudian mengarah ke Candreva dan tanpa ragu dituntaskan ke gawang.
الهدف الثاني عن طريق #كاندريفا
— Inter Club Oman (@intercluboman) November 28, 2016
2nd goal from #Candreva #ForzaInter #InterFiorentina #intercluboman
pic.twitter.com/1QZpq2FZbz
Keperkasaan Inter tak berhenti sampai di situ. Mereka berhasil mengubah kedudukan menjadi 3-0 saat pertandingan memasuki menit ke-19.
Kali ini, gol ketiga Inter diciptakan oleh Icardi. Suami dari Wanda Nara tersebut melakukan aksi solo sebelum menceploskan bola ke gawang La Viola, julukan Fiorentina.
Inter pun mengulangi sejarah. Untuk pertama kalinya mereka mencetak tiga gol dalam tempo waktu 19 menit sejak Januari 1990.
Tiga pencetak gol Inter pada era tersebut adalah duo Jerman, Lothar Matthaeus dan Juergen Klinsmann, ke gawang Bologna.
الثالث من #اكاردي
— Inter Club Oman (@intercluboman) November 28, 2016
3rd goal from #Icardi#InterFiorentina #forzaInter #intercluboman
pic.twitter.com/fJvRAzVu2U
Mendulang keunggulan tiga gol rupanya agak membuat Inter lengah. Sebab, pada menit ke-37, gawang Samir Handanovic akhirnya dibobol oleh Kalinic, seusai menerima umpan lambung jitu dari Milan Badelj.
Gol itu mengubah kedudukan menjadi 3-1, dan setidaknya dapat memunculkan harapan bagi Fiorentina.
Akan tetapi, langkah Fiorentina untuk mengejar defisit skor semakin berat. Pasalnya, pada pengujung babak pertama, mereka terpaksa kehilangan Gonzalo Rodriguez yang diganjar kartu merah.
Baca Juga:
Bek berkebangsaan Argentina itu diusir setelah sang pemain dinilai melakukan pelanggaran terhadap Icardi.
Memasuki babak kedua, Fiorentina berupaya bangkit. Meski kalah jumlah pemain, mereka tetap menunjukkan semangat juang yang tinggi.
Tak heran, mereka sukses mencetak gol kedua berkat tendangan Ilicic pada menit ke-62.
Bola tendangan Ilicic sejatinya mengarah ke Handanovic. Namun, sang kiper gagal mengantisipasinya, skor laga pun berubah menjadi 3-2.
The second goal to @fioren by #ilicic ! #interfiorentina #انتر_فيرونتينا
— ibrahem (@ibrahemovic87) November 28, 2016
الهدف الثانى لفيورنتينا عن طريق #اليتيتش ! pic.twitter.com/AZ6QXmoHho
Inter tentunya tak ingin disamakan Fiorentina. Mereka berupaya keras agar tim tamu pulang tanpa menggengam poin.
Perjuangan itu akhirnya membuahkan hasil pada masa injury time. Inter menyudahi laga dengan skor 4-2 melalui gol kedua Icardi yang memanfaatkan bola muntah.
Dengan hasil ini, Inter mengalami peningkatan posisi di papan klasemen Serie A. Mereka yang sebelumnya berada di urutan ke-12, kini menduduki peringkat kedelapan dengan raihan 21 poin.
Adapun Fiorentina turun satu anak tangga ke posisi kesembilan dengan perolehan 20 poin, atau terpaut satu angka dari Inter.
Inter Milan 4-2 Fiorentina (Marcelo Brozovic 3', Antonio Candreva 9', Mauro Icardi 19', 90'; Nikola Kalinic 37', Josip Ilicic 62')
Susunan Pemain
Inter Milan (4-2-3-1): 1-Samir Handanovic; 33-Danilo D'Ambrosio, 13-Andrea Ranocchia, 25-Joao Miranda, 15-Cristian Ansaldi; 77-Marcelo Brozovic, 7-Geoffrey Kondogbia (6-Joao Mario 46'); 87-Antonio Candreva (23-Eder Martins 78'), 19-Ever Banega (5-Felipe Melo 69'), 44-Ivan Perisic; 9-Mauro Icardi
Pelatih: Stefano Pioli
Fiorentina (4-2-3-1): 12-Ciprian Tatarusanu; 31-Hrvoje Milic (40-Nenad Tomovic 46'), 13-Davide Astori, 2-Gonzalo Rodriguez, 18-Carlos Salcedo; 5-Milan Badelj, 20-Borja Valero; 10-Filippo Bernardeschi (25-Federico Chiesa 65'), 72-Josip Ilicic, 16-Cristian Tello (26-Joshua Perez 75'); 9-Nikola Kalinic
Pelatih: Paulo Sousa
Wasit: Antonio Damato