Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
MALANG, JUARA.net – Konsentrasi Arema Cronus pada sisa pertandingan TSC 2016 sedikit terganggu. Hal itu menyusul cedera yang diderita oleh bek potensial Ryuji Utomo.
Pemuda 21 tahun itu mengalami patah tulang sekitar engkel. Ryuji Utomo mengalami cedera saat membela Arema saat dijamu Perseru di Stadion Marora, Serui pada Sabtu (13/11/2016).
Akibatnya, mantan bek klub Bahrain, Al-Najma tersebut harus diganti pada menit ke-58 oleh Dendi Santoso.
Akibat dari cedera tersebut, bek muda potensial itu terpaksa harus dipulangkan ke Malang, saat rombongan Arema melanjutkan perjalanan ke Banjarmasin.
Cedera serius Ryuji membuatnya harus menjalani perawatan di Jakarta. Dia ditangani dokter ortopedi yang khusus menangani cedera tulang.
Baca juga:
”Sekarang, Ryuji ada di Jakarta. Dia masih menunggu dokter ortopedi, kemungkinan besok atau lusa baru ketemu,” ucap dokter tim Arema, dr Yudhis Ageng.
Seandainya benar terjadi patah tulang, Ryuji kemungkinan harus absen hingga berakhirnya TSC 2016. Kejuaraan ini menyisakan lima pekan lagi.
”Untuk saat ini, saya harus menjalani pemulihan dulu, harapannya bisa segera sembuh dan main lagi,” tutur kelahiran 1 Juli 1995 ini.
Absennya Ryuji jelas membuat pelatih Milomir Seslija harus melakukan rotasi alternatif. Sebab, dia menjadi pelapis dua bek tengah utama Arema, Goran Gancev dan Hamka Hamzah.
Ryuji juga kerap dipasang pada posisi bek kanan.
Dengan absennya Ryuji, Nick Kalmar kemungkinan besar ditarik ke belakang. Pemain asal Australia ini akan dimainkan sebagai bek tengah.
Namun, pelatih dengan sapaan Milo juga bisa menurunkan Junda Irawan. Saat menghadapi Perseru, Junda mampu tampil disiplin di posisi bek tengah saat dia berduet dengan Hamka Hamzah.
[video]https://video.kompas.com/e/5220187359001[/video]