Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pertandingan big match pekan ke-12 Premier League antara Manchester United dan Arsenal di Old Trafford berakhir imbang 1-1, Sabtu (19/11/2016) malam WIB. Masing-masing gol dicetak Juan Mata (68') dan Olivier Giroud (89'). Berikut 5 hal menarik yang terjadi selama pertandingan berlangsung.
1. Man United masih tumpul di babak pertama
Man United have now failed to score in the first half in 7 of their last 9 games across all competitions.
— Squawka Football (@Squawka) November 19, 2016
Late starters. pic.twitter.com/Rg33lBY7DM
Tidak berhasil mencetak gol di babak pertama ke gawang Arsenal memperpanjang catatan minus Man United di babak pertama.
Skuat asuhan Jose Mourinho gagal mencetak gol di babak pertama dalam tujuh pertandingan di sembilan partai terakhir di semua kompetisi.
Hal ini kejadian saat melawan Zorya (1-0), Stoke City (1-1), Liverpool (0-0), Chelsea (0-4), Manchester City (1-0), Burnley (0-0), Fenerbahce (1-2).
Padahal di babak pertama Man United sanggup enam kali melakukan upaya melepaskan tembakan ke arah gawang Petr Cech.
2. Juan Mata Tajam Melawan Arsenal
4 - Juan Mata has scored 4 Premier League goals v Arsenal, only against Norwich does he have more (5). Opener.
— OptaJoe (@OptaJoe) November 19, 2016
Juan Mata punya catatan bagus saat melawan Arsenal di pentas Premier League. Tren positifnya kembali berlanjut saat mencetak gol tunggal Man United ke gawang Petr Cech.
Gol tersebut adalah koleksi keempatnya yang bisa dicetak ke gawang Arsenal selama enam musim ia berkarier di Premier League.
Tiga gol sebelumnya tercipta ketika ia masih berseragam Chelsea pada periode 2011 hingga 2013. Hanya ke gawang Norwich City, Mata memiliki catatan gol lebih banyak (5 gol) di Premier League.
3. Olivier Giroud belum dipercaya jadi starter
10 - Olivier Giroud has scored more Premier League goals as a substitute for Arsenal than any other player (10). Impact.
— OptaJoe (@OptaJoe) November 19, 2016
Berkat Giroud, Arsenal terhindar dari kakalahan di pertandingan ini. Padahal, ia hanya tampil sebagai pemain pengganti pada menit ke-73.
Sebelum Giroud menggantikan Mohamed Elneny, Arsenal tidak sanggup menciptakan tembakan tepat sasaran selama 88 menit. Namun, pada menit ke-89 berkat Giroud, satu-satunya peluang tepat sasaran yang didapat berujung gol.
Giroud belum sekali pun mendapatkan kesempatan bermain sebagai starter musim ini. Namun, gol ke gawang Man United tersebut membuatnya memiliki catatan tiga gol di tiga laga terakhir Premier League.
Dua gol lain diciptakannya ke gawang Sunderland pada pekan ke-10 saat klub berjulukan The Gunners menang 4-1.
Penyerang tim nasional Prancis ini juga mengukuhkan dirinya sebagai pemain pengganti dengan torehan gol (10 gol) terbanyak untuk Arsenal dibandingkan dengan pemain lain.
4. Mourinho Tidak Pernah Kalah Melawan Arsenal
0 - Jose Mourinho has never lost a Premier League game vs Arsenal, winning five and drawing seven of his 12 meetings with the Gunners. Edge.
— OptaJoe (@OptaJoe) November 19, 2016
Hasil imbang 1-1 memperpanjang catatan tidak pernah kalah Jose Mourinho dalam 12 pertemuan melawan Arsenal. Dengan rincian lima kemenangan dan tujuh kali imbang.
Gol yang dicetak Giroud juga menjadi torehan pertama Arsenal melawan tim besutan Mourinho di Premier League.
Terakhir kali Arsenal mampu membobol gawang tim Mourinho terjadi pada Mei 2007 saat Gilberto Silva mencetak gol penyeimbang skor 1-1 melawan Chelsea.
5. Dua Poin Negatif United
19 - Only in 2004/05 (18) have Manchester United had fewer points from their opening 12 Premier League games than this season (19). Adrift.
— OptaJoe (@OptaJoe) November 19, 2016
Tambahan satu poin dari Arsenal membuat Man United baru mengemas 19 poin. Jumlah tersebut merupakan torehan terkecil United dalam 12 partai pertama Premier League.
Hanya pada musim 2004-2005 klub berjulukan The Red Devils mengoleksi poin lebih rendah (18 poin).
Man United juga telah menuai hasil imbang tiga kali beruntun di Old Trafford untuk pertama kalinya sejak April 1992.