Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mendapatkan banyak protes dari suporternya, Atletico Madrid tetap meneruskan proyek stadion baru. Mulai musim depan, Atletico akan pindah dari Stadion Vicente Calderon ke stadion baru yang saat ini sedang direnovasi.
Penulis: Dian Savitri
Estadio Olimpico de Madrid, atau yang dikenal dengan nama La Peineta alias sisir dalam bahasa Spanyol, sedang menjalani makeover habis-habisan.
Kapasitas stadion yang biasanya dipakai untuk arena atletik itu akan bertambah dari 20.000 menjadi lebih dari 73.000.
Vicente Calderon berkapasitas hampir 55.000 tempat duduk.
Jadi, La Peineta akan lebih banyak dibanding Vicente Calderon. Kalau Calderon terletak dekat pusat kota Madrid, maka La Peineta terletak di pinggiran ibu kota Spanyol itu.
Proyek tersebut mengalami banyak halangan, tetapi belakangan proses pembangunan dikebut. Atletico Madrid akan memiliki sebuah stadion yang mempunyai atap.
“Perkembangan utama yang dilakukan adalah peletakan cincin padat untuk dasar atap di stadion baru,” demikian pernyataan yang dikeluarkan oleh klub. Pembangunan harus dipercepat, sebab musim 2017/18 tinggal menyisakan sekitar sembilan bulan lagi.
Atletico juga menyatakan bahwa 25.000 anggota klub, atau socio, sudah memilih tempat duduk pribadi di La Peineta. Mereka bisa memesan dengan membayar deposit sebesar 60 euro untuk tiket musiman 2017/18.
Presiden Atletico, Enrique Cerezo, menyatakan stadion baru akan jadi tepat pada waktunya.
“Stadion baru akan menjadi kenyataan musim depan. Kami bekerja sebagai sebuah tim bersama pemerintah daerah dan balai kota. Dengan demikian, instalasi listrik, jasa-jasa layanan, area parkir, restoran, kereta bawah tanah, dan yang lainnya bisa dilakukan,” kata Cerezo seperti dikutip dari ESPN.
Rencananya, Stadion Vicente Calderon akan dirobohkan.
Hanya, belum ada rencana yang pasti untuk lokasi yang akan kosong tersebut. Semula ada rencana untuk dibangun sebuah menara apartemen bertingkat 30.
Akan tetapi, pengadilan menyatakan proyek itu tidak mungkin dilakukan karena tidak sesuai dengan perencanaan tata kota yang berlaku untuk daerah tersebut.
Bahkan, rencana untuk menghancurkan Vicente Calderon ditentang oleh beberapa kelompok suporter Atletico, yang dipimpin oleh Save the Calderon Group dan The Atletico Supporters Club: Asociacion Senales de Humo.
Yang menambah kisruh adalah celetukan presiden La Liga, Javier Tebas. Entah bercanda atau serius, Tebas mengatakan bahwa stadion baru Atletico akan diberi nama The Wanda.
“Atletico akan memberi La Liga sebuah stadion baru bernama Estadio de Madrid atau The Wanda, mana saja yang enak didengar,” kata Tebas.
Nama Wanda mengacu pada The Wanda Property Group yang membeli 20% saham Atletico pada Januari 2015. Presiden Wanda, Wang Jianlin, adalah orang kaya kedua di China.
Uang yang mereka gelontorkan, investasi sebanyak 45 juta euro, adalah keterlibatan pertama perusahaan itu di sepak bola Eropa.