Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bukan cuma latihan keras yang membuat Roberto Firmino menjadi bintang lapangan hijau. Ternyata, ada gim Football Manager di balik kesuksesan penyerang Liverpool FC itu.
Roberto Firmino mengawali karier profesional bersama klub kasta kedua Brasil, Figueirense, pada 2009.
Usia pemain kelahiran Maceio itu baru 18 tahun dan tak banyak pencinta sepak bola yang mengenalnya.
Nasib Firmino berubah setelah talentanya tertangkap oleh radar pencari bakat dari Hoffenheim, Lutz Pfannenstiel.
Pfannenstiel menyadari keberadaan Firmino lewat Football Manager, permainan komputer bertema pelatih sepak bola. Pada 2011, jadilah Firmino diboyong ke Hoffenheim dengan banderol 3,5 juta pounds (Rp 58,1 miliar).
Baca juga:
"Iya, harganya 3,5 juta. Lewat gim tersebut, Anda bisa mendapatkan pemain dari tingkat kedua di Brasil dengan usia 17 sampai 18 tahun," kata Pfannenstiel.
Merekrut Firmino adalah investasi besar buat Hoffenheim. Pada 2015, mereka menjual sang pemain ke Liverpool dengan harga yang lebih tinggi.
"Kami melepas dia untuk 42 juta euro plus bonus. Kami berpikir telah membuat langkah yang benar," tutur Pfannenstiel.
Karier Firmino semakin melesat bersama Liverpool. Pemain yang kini berusia 25 tahun itu mengukir 11 gol dan 11 assist pada musim debutnya di Anfield.
Bagaimana dengan 2016-2017? Firmino membukukan 6 gol dan 6 assist dalam 12 laga.