Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Serangan Balik Barito Bisa Jadi Mimpi Buruk Arema

By Ovan Setiawan - Jumat, 18 November 2016 | 19:07 WIB
Pelatih Arema Cronus, Milomir Seslija, saat memberikan materi latihan di Lapangan Rindam Mulawarman Banjarmasin pada 19 Novermber 2016. (OVAN SETIAWAN/JUARA.NET)

Pelatih Arema Cronus, Milomir Seslija, tidak ingin menjadikan posisi klasemen sebagai patokan saat Arema Cronus bertemu dengan Barito Putera pada pekan ke-29 Torabika Soccer Championship A (TSC A) di Stadion 17 Mei, Banjarmasin pada Sabtu (19/11/2016). 

Dia mewaspadai motivasi tim berjuluk Laskar Antasari tersebut.

“Barito Putera tim berbahaya, mereka memiliki pemain muda yang bagus dengan semangat tinggi. Setiap tim yang berhadapan dengan Arema selalu memiliki motivasi untuk menang,” ucap Milo.

Berkaca pada hasil di putaran pertama (Arema hanya mampu bermain tanpa gol saat bertemu dengan Barito Putera di Stadion Kanjuruhan) Milo berpendapat bahwa Adam Alis dkk menggunakan strategi bertahan total alias parkir bus.

Kekuatan Barito Putera pada saat itu pun berbeda dengan akhir pekan nanti. Saat itu Barito Putera tidak diperkuat top scorer sementara Luis Carlos Junior yang saat ini sudah mengoleksi 16 gol.

Luis dipastikan akan merumput pada laga nanti dan bakal menjadi ancaman berbahaya bagi Arema.


Para pemain Arema saat melakoni pemanasan jelang laga kontra Persipura di Stadion Mandala, Jayapura, Senin (24/10/2016). (OVAN SETIAWAN/JUARA.NET)

Namun, Milo optimistis bahwa timnya bisa memenangkan pertandingan. Hanya, dia sangat mewaspadai kekuatan Barito Putera yang dibangun lewat counter attack.

"Serangan balik mereka sangat berbahaya, lawan dihuni oleh pemain yang memiliki kecepatan," ucap pelatih asal Bosnia ini.

Sementara, kekuatan Arema juga bertambah dengan tambahan empat pemain yaitu Cristian Gonzales, Esteban Vizcarra, Goran Gancev, dan Ferry Aman Saragih.