Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap Spanyol, Jorge Lorenzo, menunjukkan kepuasan setelah menjajal motor Ducati Desmosedici GP pada tes pasca-musim di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Rabu (16/11/2016).
Menurut Sporting Director Ducati Paolo Ciabatti, Lorenzo lega setelah menjalani beberapa putaran dengan Desmosedici GP.
"Dia tersenyum lebar saat kembali ke garasi setelah melakukan beberapa putaran pertama. Dia lega dan menyadari bahwa meskipun berbeda motor (denganYamaha), Ducati bukanlah sesuatu dari dunia lain," kata Ciabatti yang dilansir motorsport.com.
Lorenzo untuk kali pertama memacu Desmosedici GP pada tes pasca-musim ini. Akhir tahun ini dia akan meninggalkan Yamaha yang sudah dibelanya dalam sembilan tahun terakhir.
Keputusan Lorenzo untuk pindah ke Ducati sempat mendapat kritik dari banyak pihak. Mereka meragukan Lorenzo akan bisa beradaptasi dengan motor pabrikan Italia yang dikenal sulit untuk dikendarai itu.
Lorenzo menjawab kritikan tersebut dengan mencatat putaran tercepat ketiga yakni 1 menit 21,052 detik. Dia turun dengan Desmosedici GP16.
Baca Juga:
Pebalap 29 tahun tersebut hanya kalah cepat dari Maverick Vinales dan Valentino Rossi yang memacu Yamaha YZR-M1. Vinales akan mengisi posisi yang ditinggalkan Lorenzo musim depan.
"Hari pertama dari petualangan baru hasilnya sangat positif bagi kedua pihak (Ducati dan Lorenzo). Masukan Jorge juga bagus," ujar Ciabatti lagi.
Lorenzo tidak bisa memberi pernyataan apa pun kepada publik seputar hasil tesnya bersama Ducati karena Yamaha melarang hal tersebut. Kontrak Lorenzo dan Yamaha akan berakhir pada 31 Desember 2016.