Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Skuat tim nasional Argentina melakukan boikot terhadap media dengan menolak memberikan komentar seusai laga. Hal itu dilakukan karena adanya tuduhan bahwa Ezequiel Lavezzi menggunakan ganja pada sesi latihan.
Sikap tersebut dikemukakan langsung oleh sang kapten, Lionel Messi, pasca kemenangan 3-0 atas Kolombia dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Amerika Selatan, di San Juan, Argentina, Selasa (15/11/2016).
Messi dan para pemain Tim Tango lainnya merasa kecewa dengan tuduhan seorang jurnalis radio lokal, Gabriel Anello, yang menuding Lavezzi telah menggunakan ganja di pusat latihan Argentina.
Messi sale a decir que no hablarán más con la prensa por las acusaciones a Lavezzi.
— FutMomento (@FutMomentoC) November 16, 2016
LÍDER DE ARGENTINA.
pic.twitter.com/Alk4ALad5n
Baca Juga:
"Kami telah membuat keputusan untuk tidak berbicara kepada pers lagi. Tentu Anda tahu kenapa alasannya," kata Messi seperti dikutip dari AFP.
"Ada banyak tuduhan, serta banyak sekali sikap tak terhormat. Tuduhan yang mereka buat mengenai Pocho (Lavezzi) sangatlah serius," tutur Messi.
Polemik ini berawal ketika Anello menulis status di media sosial Twitter. Dalam pernyataannya, Anello mengklaim bahwa Lavezzi tak masuk daftar skuat untuk laga kontra Kolombia karena ketahuan menggunakan ganja.
Lavezzi queda fuera del banco de suplentes mañana por el porro q se fumo anoche en la concentración ? Pregunto ... solo pregunto
— Gabriel Anello (@anellogaby) November 15, 2016
"Lavezzi tidak akan disertakan ke dalam daftar pemain karena semalam ketahuan merokok ganja di pusat latihan? Saya hanya bertanya, hanya bertanya," tulis Anello di Twitter-nya.
Sontak, hal itu membuat Lavezzi berang. Pemain yang kini memperkuat Hebei China Fortune itu menyatakan bahwa Anello telah membuat tuduhan palsu.
Lavezzi pun secara tegas bakal mengambil langkah hukum terkait status Twitter yang telah ditulis Anello.