Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Meski Belanda Menang, Robben Kurang Senang

By Riemantono Harsojo - Senin, 14 November 2016 | 16:43 WIB
Kapten Belanda, Arjen Robben, merayakan gol penalti ke gawang Luksemburg pada laga kualifikasi Piala Dunia 2018, Minggu (13/11/2016). (JOHN THYS/AFP)

Arjen Robben tidak terlalu gembira setelah Belanda mencatat kemenangan 3-1 atas tuan rumah Luksemburg dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Eropa pada 13 November 2016.

Alasan Robben tidak terlalu gembira bukan hanya karena penyerang sayap Bayern Muenchen itu kembali cedera. Robben ditarik pada jeda laga saat Belanda diimbangi Luksemburg 1-1.

Robben tidak senang dengan penampilan tim nasional Belanda yang akhirnya meraih kemenangan berkat dua gol Memphis Depay. Depay adalah pemain yang menggantikan Robben.

"Kami harus senang dengan tiga poin, tapi Anda juga harus realistis. Saya tidak bisa mengatakan bahwa kami bermain baik. Kami seharusnya bermain lebih baik, jauh lebih baik," ujar Robben setelah laga seperti dikutip Algemeen Dagblad.

Pertandingan ini menjadi yang pertama buat Robben bersama tim nasional Belanda dalam waktu satu tahun.

Robben mengaku terkejut dengan penampilan Belanda. Kapten tim berjulukan Oranye itu melihat tim banyak melakukan kesalahan.

"Lapangan memang tidak bagus, tapi kadang apa yang terjadi mengejutkan. Banyak hal yang dilakukan dengan tidak baik. Dalam penguasaan bola terjadi banyak kesalahan," kata Robben.

Untuk kali pertama sejak tahun 1963 atau setelah delapan pertandingan, gawang Belanda dijebol oleh Luksemburg. Dalam delapan duel itu Belanda selalu menang.

Gol Luksemburg ke gawang Maarten Stekelenburg pada 13 November 2016 tercipta melalui penalti. Hukuman diberikan setelah bek kanan Joshua Brenet tertinggal dan kemudian menjatuhkan lawan.

Kemenangan atas Luksemburg membuat Belanda berada di peringkat dua Grup A dengan 7 poin dari empat laga. Oranye berselisih tiga poin dari pemimpin klasemen Perancis.