Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bayern Muenchen, Terancam Pendatang Baru

By Rabu, 9 November 2016 | 11:24 WIB
Kerem Demirbay tengah mengendalikan bola dalam laga lanjutan Bundesliga antara Bayern Muenchen kontra TSG Hoffenheim di Allianz Arena, 05 November 2016. (BORIS STREUBEL/GETTY IMAGES)

Statistik menunjukkan do­minasi permainan Bayern Muenchen atas Hoffenheim mencapai 66 persen. FC Hollywood punya 21 peluang mencetak gol, sedangkan sang lawan hanya lima kali. Dari data tersebut, seharusnya Muenchen mampu mencatat kemenangan dalam duel pekan ke-10 Bundesliga 2016-2017 di Allianz Arena, 5 November lalu.

Penulis: Wieta Rachmatia

Muenchen memang berhasil mempertahankan rekor tak terkalahkan sepanjang Bundesliga 2016-2017. Akan tetapi, fakta itu saja belum sesuai target.

Menjamu Hoffenheim, Muenchen hanya bisa bermain 1-1. Parahnya, satu gol penyelamat tuan rumah bahkan tercipta melalui aksi bunuh diri.

Penampilan buruk pada babak pertama membuat gawang Muenchen kebobolan lebih dulu melalui gol Kerem Demirbay (16'). Pada menit ke-34, tuan rumah menyamakan kedudukan melalui gol bunuh diri Steven Zuber.

Bukan hanya tak mampu mencetak gol, para pemain Muenchen seakan kehilangan hasrat mencatat kemenangan. Mereka terlihat enggan mengejar bola. Bahkan jarak jelajah yang ditempuh pasukan Muenchen hanya 111 kilometer, lebih pendek ketimbang kubu Hoffenheim (114,2 kilometer).

Muenchen memang bermain lebih baik memasuki 45 menit kedua, tetapi tak mampu mengubah skor.

"Kami akhirnya memiliki dua peluang bagus menjelang akhir laga. Mats Hummels melepaskan tembakan ke gawang, begitu pula saya," ucap gelandang Muenchen, Thomas Mueller, seperti dikutip Kicker.

"Namun, semua usaha tersebut belum cukup," lanjutnya.

Mueller tak mampu menutupi rasa frustrasinya karena belum mampu mencetak satu pun angka sepanjang Bundesliga 2016-2017. Musim lalu, pemain tim nasional Jerman ini berhasil mengoleksi 20 gol dalam 31 penampilan di liga domestik.

Baca Juga:

Toh, Direktur Klub Muenchen, Karl-Heinz Rummenigge, optimistis ketajaman Mueller bakal segera kembali.

"Sebagai Pesepak Bola Terbaik Eropa, saya juga pernah mengalami fase tak bisa mencetak gol dalam sepuluh laga beruntun. Sebagai pesepak bola, kita harus bekerja dan terus bekerja sehingga bisa mencetak tiga gol lagi," tutur Rummenigge.

"Saya memprediksi Thomas Mueller akan segera melalui pengalaman serupa," ujarnya lagi.

Dikejar Leipzig Gagal meraup kemenangan untuk ketiga kalinya sepanjang Liga Jerman musim ini bukan satu-satunya masalah Muenchen. Bahaya sudah berada di depan mata. Kini Muenchen bukan satu-satunya klub yang mengumpulkan 24 poin dari sepuluh laga.

Di luar dugaan, RB Leipzig juga mampu menorehkan prestasi yang sama. Klub promosi dari Bundesliga 2 tersebut berhasil menyamai nilai Muenchen setelah mengalahkan FSV Mainz dengan skor 3-1 (6/11/2016).

"Para pemain memperlihatkan kedewasaan di lapangan. Mereka menunjukkan betapa besar keinginan untuk mencetak gol," ujar pelatih Leipzig, Ralph Hasenhuttl.

"Saat ini, kami mampu merangsek ke papan atas. Saya hanya berharap, kami tidak terlena," ucapnya.

Meski kubu Leipzig belum berani mematok target juara Bundesliga, Muenchen tetap kudu waspada terhadap klub yang baru berdiri pada 2009 tersebut. Sekali lagi terpeleset, Muenchen bakal kehilangan posisi sebagai pemuncak klasemen Bundesliga.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P