Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Prancis Coret Martial, Jerman Kepinggirkan Oezil

By Selasa, 8 November 2016 | 16:34 WIB
Penyerang Prancis, Anthony Martial, merayakan gol yang dia cetak ke gawang Italia dalam pertandingan persahabatan di San Nicola Stadium, Bari, 1 September 2016. (ALBERTO PIZZOLI/AFP)

Negara-negara Eropa akan kembali berkutat dengan laga Kualifikasi Piala Dunia 2018 dalam dua pekan ke depan. Beberapa bintang tercoret dari skuat negaranya berdasarkan alasan masing-masing, seperti Anthony Martial di Prancis dan Mesut Oezil (Jerman).

Penulis: Verdi Hendrawan

Pencoretan Martial oleh pelatih Les Bleus, Didier Deschamps, diakibatkan oleh penurunan performa pemain berusia 20 tahun itu bersama Manchester United.

Hal ini juga yang membuat mantan pemain AS Monaco hanya dua kali menjadi starter dalam 11 laga terakhir Setan Merah. Dua laga itu pun didapat pemain lincah itu pada dua pertemuan kontra Fenerbahce di Liga Europa.

“Mourinho dan saya berharap lebih dari performa dia. Terserah kepada dia bagaimana cara untuk menemukan kembali level penampilan terbaiknya, meski saat ini ia tidak banyak mendapat kesempatan bermain,” ucap Deschamps di ESPN.

Posisi Martial digeser oleh Olivier Giroud. Striker 30 tahun milik Arsenal itu baru kembali bermain usai pulih dari cedera.

Dalam empat laga terakhir Arsenal sebagai pengganti, ia mampu menunjukkan ketajaman dengan mencetak tiga gol; dua kontra Sunderland (29/10/2016) dan satu menghadapi Ludogorets (1/11/2016).

Baca Juga:

“Kembalinya Giroud sangat logis. Dia sempat tidak bisa bemain sebulan akibat cedera. Begitu ia pulih dan kembali ke level kebugaran terbaik, keputusan ini sangat logis kami ambil,” ungkap Deschamps.

Di sisi lain, Oezil juga tidak dibawa pelatih Joachim Loew dari skuat Jerman. Namun, keputusan tersebut bukan karena performa pemain 28 tahun itu yang menurun, tetapi dengan tujuan mengistirahatkannya.