Ketika Persija Menjamu Persib, Duel Penuh Gengsi dengan Status Pincang

sama tak komplet alias pincang tersaji akhir pekan ini. Persija kehilangan lima pemain saat menjamu Persib, yang juga tanpa pilar utamanya, di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (4/11/2016).

Persija dipastikan tampil tanpa kapten mereka, Ismed Sofyan, karena sakit. Selain itu, duo pilar lini pertahanan mereka absen karena gabung timnas Indonesia.

Dua nama itu adakah kiper Andritany Ardhiyasa dan bek tengan produktif Gunawan Dwi Cahyo. Lalu ada duo pemain belakang, William Pachecho dan Andik Rendika Rama, juga absen karena akumulasi kartu kuning.

Di pihak lawan, Persib juga tidak diperkuat lima pemain andalan mereka. Gelandang Zulham Zamrun dan bek Rudolof Yanto Basna juga bergabung dengan timnas.

Sedangkan kiper utama I Made Wirawan dan playmaker Robertino Pugliara belum pulih dari cedera. Terakhir, Hariono terpaksa menepi karena akumulasi kartu kuning.

”Jadi hasil buruk Persija tidak berpengaruh pada mereka saat menghadapi kami.”

Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman.

“Kondisi Persib tidak jauh berbeda dengan Persija. Kami kehilangan lima pemain pilar. Meski demikian, kami tetap akan memberi perlawanan karena kami butuh poin,” ujar Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman.

”Tampil di kandang lawan, kami tetap membidik tiga poin,” tuturnya.

Meski membidik kemenangan, namun Djadjang tak meremehkan Persija.

Menurut pelatih dengan sapaan Djanur, hasil buruk Persija yang mengalami tiga kekalahan secara berturut-turut tidak bisa dijadikan patokan. Apalagi, Persija bertemu rivalnya.

Baca juga:

• PSS Sleman Incaran Terbaru Persebaya
• Pesaing Indonesia di Grup A Persiapan di Qatar, Justru Kaptennya Pilih Berenang
• Inovasi Persela, 'Jualan' dengan Memakai Bahasa Jawa Dialek Jawa Timur

“Pada pertemuan pertama di Bandung, Persija memiliki rekor buruk karena menelan beberapa kekalahan. Tetapi mereka ternyata mampu mengimbangi kami,” katanya.

”Jadi hasil buruk Persija tidak berpengaruh pada mereka saat menghadapi kami,” ujar Djadjang.

Pelatih Persija, Muhammad Zein Al Hadad menegaskan, dirinya sudah melakukan pembenahan sehingga tim benar-benar siap menghadapi Persib.

”Kami sengaja tidak kembali ke Jakarta dan tetap tinggal di Solo seusai melawan Pusamania Borneo FC,” kata Mamak, sapaan Al Hadad.

”Kami ingin fokus melakukan perbaikan, terutama pada sektor pertahanan karena banya pemain belakang yang absen,” ucapnya.

[video]https://video.kompas.com/e/5196063432001_v1_pjuara[/video]