Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih AS Roma, Luciano Spalletti, tidak terlalu gembira meskipun timnya menang 4-2 atas tuan rumah Austria Wien pada penyisihan Grup E Liga Europa, Kamis (3/11/2016). Menurutnya, gawang Roma seharusnya tidak kebobolan dua kali.
Roma sempat dikejutkan oleh gol cepat tuan rumah lewat aksi Olarenwaju Kayode, saat pertandingan baru berusia dua menit. Kemudian, gawang Alisson Becker kembali kebobolan saat pertandingan tersisa satu menit, kali ini oleh lesakan Alexander Gruenwald.
18 - #Roma have conceded at least 1 goal in all their last 18 away games in the European competitions. Problem.
— OptaPaolo (@OptaPaolo) November 3, 2016
"Austria Wien memiliki beberapa penyerang bagus, tetapi gol kedua terjadi dari sebuah momen yang santai, yang seharusnya bisa dihindari," ujar Spalletti kepada Sky Sport Italia.
"Seharusnya gol-gol itu tidak terjadi. Meskipun demikian, kami bisa berada di jalur yang benar dan memiliki tekad yang kuat untuk memenangkan pertandingan."
"Melawan Empoli pada akhir pekan (laga Serie A) juga memperlihatkan adanya perbaikan karakter dan mentalitas. Penampilan dalam pertandingan ini memberikan konfirmasi soal hal tersebut dan ini membuat saya sangat gembira."
Dari hasil pertandingan ini, Spalletti mengatakan bahwa pasukannya mesti meningkatkan kewaspadaan, sehingga kejadian seperti gol kedua Austria tidak terulang lagi. Meskipun demikian, pelatih asal Italia ini merasa timnya sedang dalam proses pemulihan.
Tambahan tiga poin dari laga tersebut membuat Roma mengumpulkan total delapan angka. Tim dengan julukan Giallorossi ini pun memuncaki klasemen sementara, unggul tiga angka atas Austria Wien yang menjadi pesaing terdekat.