Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

'Mourinho Bukan Pesulap'

By Ferril Dennys Sitorus - Kamis, 3 November 2016 | 04:07 WIB
Manajer Man. United, Jose Mourinho, saat memimpin timnya melawan Northampton Town pada babak III Piala Liga Inggris di Stadion Sixfields (21/9/2016). (SHAUN BOTTERILL/GETTY IMAGES)

Pelatih Fenerbahce, Dick Advocaat, mengaku yakin Jose Mourinho adalah sosok yang tepat untuk menangani Manchester United. Akan tetapi, menurut Advocaat, Mourinho bukanlah pesulap yang dengan cepat bisa memberikan gelar bagi Setan Merah.


Di bawah kendali Mourinho, Man United belum mampu menunjukkan penampilan terbaiknya. Wayne Rooney dan kawan-kawan terlempar dari perebutan gelar juara Premier League, seusai berada di peringkat ke-8 klasemen sementara Premier League.

Selain itu, Mourinho juga kerap bermasalah. Manajer asal Portugal baru saja disanksi FIFA,  setelah dia diusir keluar pada laga Premier League kontra Burnley, Sabtu (29/10/2016).

Aturan FA menetapkan bahwa pelatih yang menghina petugas pertandingan akan mendapatkan denda larangan satu pertandingan serta denda uang.

Sebelumnya, dia juga sudah terancam sanksi setelah laga kontra Liverpool pada 17 Oktober 2016 lalu.

Ketika itu, Mourinho mengeluarkan komentar yang dianggap meremehkan wasit pengadil pertandingan, Anthony Taylor.

Namun, Advocaat yakin Mourinho bisa membawa Man United keluar dari krisis. Hal itu lantaran Advocaat menganggap Mourinho sebagai pelatih berpengalaman.

"Dia telah membuktikan dirinya di beberapa negara. Jika Anda melihat pencapaiannya, hal itu sangat luar biasa. Namun, dia bukan pesulap," kata Advocaat.

"Saat ini, semuanya berjalan dengan tidak tepat. Anda bisa melihat jumlah peluang Sabtu lalu (melawan Burnley 0-0). Sulit dipercaya mereka tidak mencetak gol. Jika mereka tidak membuat peluang, ceritanya berbeda. Tidak ada alasan untuk mengkhawatirkan tim dan manajer," tutur Advocaat.

Fenerbahce akan menjamu Man United pada pertandingan lanjutan penyisihan grup Liga Europa, Kamis (3/11/2016).

Pada pertemuan pertama di Old Trafford, klub asal Turki tersebut takluk 1-4 dari Man United.

Advocaat mengaku siap membawa tumnya membelaskan kekalahan pada pertemuan pertama.

"Kami bisa menghentikan United dengan permainan terorganisir. Namun, kami melawan Man United yang merupakan tim besar dan diperkuat pemain luar biasa," kata Advocaat.