Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dengan kata lain, musim debut Ancelotti setara pendahulunya, Pep Guardiola, yang saat itu langsung mempersembahkan titel juara liga di pengujung kompetisi.
Kemiripan ini tentu membawa dampak signifikan terhadap mental dan semangat juang para pemain. Ancelotti bahkan bisa dibilang lebih baik dari Guardiola dalam urusan membobol gawang lawan di atas lapangan.
“Sekali lagi kami membuktikan kelayakan mengantongi tiga poin. Permainan kami semakin konsisten dari hari ke hari,” ujar CEO Muenchen, Karl-Heinz Rummenigge, seperti dilansir situs klub.
Rekor Neuer
Satu hal yang sedikit mengganggu Muenchen adalah kebiasaan buruk mengendurkan konsentrasi ketika sedang unggul dalam sebuah pertandingan. Kondisi ini sudah berlangsung sejak awal musim.
Sepasang gol Robert Lewandowski plus aksi brilian Arjen Robben menegaskan superioritas Muenchen di markas Augsburg, Sabtu (29/10).
Akan tetapi, mereka gagal mencatat clean sheet karena tim tuan rumah mampu mencuri satu gol melalui Koo Ja-cheol.
Statistik di WhoScored menyebutkan bahwa 80 persen dari total kemasukan gol Muenchen di Bundesliga 2016/17 tercipta saat dalam keadaan unggul. Perinciannya adalah saat menghadapi Koeln (1 Oktober), Frankfurt (15 Oktober), dan Augsburg.
Kebobolan satu gol telah mencoreng malam spesial Manuel Neuer. Kiper berusia 30 tahun itu baru saja mengukir penampilan ke-269 bareng Muenchen di semua ajang.
Neuer melewati pencapaian milik kiper Muenchen era 1982-1994, Raimond Aumann (268 laga). Hanya ada dua kiper legendaris yang punya catatan lebih banyak darinya, yaitu Oliver Kahn (632) dan Sepp Maier (623).