Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ini Opini Sang Saudara Kembar soal Pemecatan Frank de Boer

By Ade Jayadireja - Selasa, 1 November 2016 | 22:36 WIB
Pelatih Inter Milan, Frank de Boer, mendampingi anak asuhnya dalam pertandingan Serie A kontra Palermo di Giuseppe Meazza, Milan, Italia, 28 Agustus 2016. (GIUSEPPE CACACE/AFP)

Beragam komentar bermunculan pasca-pemecatan Frank de Boer sebagai pelatih Inter Milan. Sang saudara kembar, Ronald de Boer, bahkan ikut buka suara.

Kontrak Frank di Inter resmi diputus pada Selasa (1/11/2016). Hanya 84 hari pria asal Belanda itu menduduki kursi pelatih.

Performa buruk Inter menjadi alasan di balik pemecatan Frank. Di bawah kendali sang nakhoda, Mauro Icardi dkk cuma meraih 4 kemenangan dari 11 partai pertama Serie A 2016-2017.

Menurut Ronald, ada beberapa masalah pelik yang dihadapi Frank selama menukangi Inter.

Baca juga:

"Frank langsung menghadapi 2 masalah rumit. Pertama adalah para pemain belum cukup fit, sedangkan kompetisi dimulai dalam waktu dekat," tulis Ronaldo dalam kolomnya di Voetbal International.

Ronald juga menyebut kasus Mauro Icardi sebagai salah satu batu sandungan Frank. Hubungan antara Icardi para suporter Inter sempat memanas akibat isi buku otobiografi sang pemain yang berjudul Sempre Avanti.

Dalam buku tersebut, Icardi menyudutkan suporter ultras terkait insiden yang terjadi setelah Inter kalah 1-3 dari Sassuolo pada Februari 2015.

"Ada pula faktor politik, tekanan dari media, dan ketegangan antara kapten Icardi dengan fans," kata Ronald.

Mantan rekan setim Frank semasa membela Ajax Amsterdam, Wim Jonk, juga ikut beropini. Ia menilai bekas sahabatnya itu harus merasakan risiko atas keputusannya menerima pinangan Inter.