Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Striker Pusamania Borneo FC, Lerby Eliandry Pong Babu, menjadi salah satu pemain langganan yang dipanggil pelatih tim nasional (timnas), Alfred Riedl. Padahal, belakangan sang pemain justru lebih banyak menghangatkan bangku cadangan di level klub.
Dominasi pemain asing pada Kejuaraan Sepak Bola Torabika (TSC) 2016 tidak bisa dimungkiri. Hal itu bisa terbukti dengan deretan top scorer sementara turnamen di mana penghuninya adalah para juru gedor asing.
Namun, Alfred Riedl tetap percaya dengan kemampuan Lerby Eliandry. Kendati, sang pemain terhitung kalah bersaing dengan striker impor asal Brasil milik Pusamania Borneo FC (PBFC), Pedro Javier.
Baca juga:
"Ya, pemanggilan ini juga menjadi menjadi motivasi untuk membuktikan bahwa saya tidak kalah dengan pemain asing," ucap Lerby kepada JUARA, Sabtu (29/10/2016).
"Walaupun di PBFC saya sering menjadi cadangan, saya enggan memikirkan hal itu. Intinya, saya ingin belajar banyak di sini dan bisa berguna bagi timnas," katanya.
Pada beberapa kesempatan sebelumnya, Riedl memang sempat menyebut nama Lerby. Pelatih asal Austria mengatakan sang pemain memiliki potensi untuk menjadi striker hebat di Indonesia.
Lerby pun dipercaya Riedl untuk melakoni debut di timnas Indonesia pada laga uji coba kontra Malaysia, 6 September 2016.
Tercatat, dari daftar empat penyerang timnas yang dipanggil dalam training camp (TC) di Lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Tangerang, Lerby menjadi satu-satunya striker murni.
Pemain berusia 24 tahun itu masih harus bersaing dengan Irfan Bachdim, Boaz Solossa, dan Ferdinand Sinaga untuk satu tempat di timnas pada Piala AFF 2016.
Pada turnamen antar-anggota ASEAN tersebut, Indonesia tergabung di Grup A bersama tuan rumah Filipina, Thailand, dan Singapura.