Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengambil risiko memakai ban slick meskipun ada kemungkinan hujan lebat akan turun saat sesi kualifikasi GP Australia di Sirkuit Phillip Island, Sabtu (22/10/2016).
Pilihan Marquez ternyata benar. Pebalap 23 tahun tersebut menutup sesi kualifikasi sebagai yang tercepat dan berhak atas pole position balapan yang akan digelar Minggu (23/10/2016).
"Ramalan cuaca mengatakan bahwa akan ada hujan deras dalam 10 menit, makanya semua pebalap langsung keluar dan berusaha keras," kata Marquez yang dilansir Crash.net.
Para pebalap keluar dengan ban depan intermediate di lintasan yang mulai mengering. Namun, tak sampai satu putaran, Marquez kembali ke pit dan langsung berganti ban slick.
Tense times as #JM43 #MM93 #DP9 pit for a change of tyres...
— MotoGP™ (@MotoGP) October 22, 2016
Flying laps inbound - 12 mins left#AustralianGP pic.twitter.com/fZeoS5VfrV
"Ketika saya keluar, saya melihat lintasan benar-benar kering dan saya mengambil risiko masuk pit dan berganti ban. Saya kehilangan beberapa menit, tetapi saya memilih ban yang tepat dan bisa memacu motor 100 persen," ujar juara dunia MotoGP 2016 tersebut.
Full slicks for #MM93, as #CC35 goes provisional pole with 9 mins to go#AustralianGP pic.twitter.com/tFgFBf1KHf
— MotoGP™ (@MotoGP) October 22, 2016
Dengan sisa waktu yang dia miliki, Marquez terus mempertajam putarannya. Pebalap lain melakukan pit stop, tetapi sebagain masih memilih memakai ban intermediate.
Cal Cruthclow (LCR Honda) memilih bertahan dengan ban depan intermediate. Dia mencatat putaran terbaik 1 menit 30,981 detik dan mengunci posisi start kedua.
Pol Espargaro (Yamaha Tech3) mengikuti Marquez memakai ban slick dan akhirnya mendapatkan posisi start ketiga berkat catatan 1 menit 31,107 detik.
"Saya tadi sedikit khawatir karena saya pikir akan ada pebalap yang masuk (ke pit) lalu berganti memakai ban baru (slick) dan melakukan putaran lebih baik. Namun, pada akhirnya catatan saya cukup, yang tercepat," kata Marquez.
Pebalap 23 tahun tersebut mencatat putaran terbaik 1 menit 30,189 detik. Dia berhak atas pole position ke-65 sepanjang karier-nya di Grand Prix.
65th pole position for @marcmarquez93, best in history across all classes! pic.twitter.com/jgK06P1hzt
— Repsol Honda Team (@HRC_MotoGP) October 22, 2016
Hujan akhirnya tidak turun hingga sesi kualifikasi berakhir. Namun, pebalap masih khawatir dengan cuaca pada saat balapan besok.
"Saya merasa siap dan nyaman dengan motor. Namun, saya beruntung bahwa gelar juara dunia sudah diraih saat balapan di Jepang karena akhir pekan ini sangat sulit untuk diprediksi," ujarnya lagi.
Balapan GP Australia akan berlangsung Minggu (23/10/2016) mulai pukul 16.00 waktu setempat (12.00 WIB).
No-one had an answer for #MM93 after he threw down this incredible @TISSOT pole-winning lap!
— MotoGP™ (@MotoGP) October 22, 2016
Watch: https://t.co/WPkNjKRYd3 #AustralianGP pic.twitter.com/Zii3nRHb2u