Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ryan Giggs menyarankan Manchester United untuk berupaya merekrut gelandang Real Madrid, Luka Modric. Sebab, Modric dinilai Giggs memiliki gaya permainan serupa Paul Scholes.
Bukan rahasia lagi bahwa Scholes merupakan pemain penting bagi Manchester United era kepelatihan Sir Alex Ferguson pada periode 1992-2011.
Saking vitalnya, Scholes sampai kembali dari masa pensiunnya pada Januari 2012, hingga benar-benar menyudahi karier sepak bolanya pada Juli 2013.
Sejak kehilangan Scholes pada 2013, lini tengah Manchester United seakan kehilangan rohnya. Bahkan, mereka belum sanggup lagi memenangi trofi Premier League.
Pada bursa transfer musim panas 2016, Manchester United mendatangkan Paul Pogba dari Juventus dengan banderol 89 juta poundsterling (sekitar Rp 1,4 triliun). Namun, kehadiran gelandang termahal dunia tersebut belum bisa menjadi solusi bagi lini tengah Manchester United.
Oleh karena itulah, Giggs yang sempat menjadi asisten Louis van Gaal di Old Trafford hingga Juni 2016, menyarankan Manchester United untuk memboyong Modric.
Ryan Giggs wants Luka Modric to join the Red Devils.
— Bleacher Report UK (@br_uk) October 21, 2016
Just imagine, Manchester United fans... pic.twitter.com/E5E2dBFugA
Pasalnya, Giggs meyakini Modric sebagai gelandang yang memiliki karakter permainan serupa Scholes.
"Kini, Kroasia juga kuat. Mereka punya Mario Mandzukic, Ivan Rakitic, dan Luka Modric yang merupakan pemain favorit saya. Bagi saya, Modric adalah suksesor Paul Scholes," ujar Giggs saat menghadiri acara UEFA di Zagreb, Kroasia, Jumat (21/10/2016).
Baca Juga:
"Saya akan sangat bahagia jika Modric datang ke Manchester United. Jika saya bisa menentukan, saya akan membawanya ke Manchester United," tutur Giggs.