Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sudah 12 tahun berlalu sejak Middlesbrough mencatat kemenangan terakhir di markas Arsenal, tepatnya dalam duel semifinal Piala Liga Inggris pada 20 Januari 2004. Kala itu, The Gunners masih menetap di Highbury.
Penulis: Wieta Rachmatia
Rekor pertemuan kedua kubu tak banyak mengalami perubahan walau Arsenal telah menempati Stadion Emirates. The Boro tetap saja sulit menorehkan hasil sempurna dalam partai tandang kontra Arsenal.
Sejumlah rumah taruhan memprediksi hasil yang sama bakal terulang pada akhir pekan ini. Maklum, Middlesbrough masih mengidap penyakit inkonsistensi. Di sisi lain, Arsenal terlihat begitu percaya diri menapak di jalur menuju gelar juara.
"Saya menyadari semua pemain tidak merasa baik-baik saja. Akan tetapi, kami bermain di Premier League dan kompetisi sudah memasuki Oktober, jadi harus tetap positif karena sesungguhnya kami punya sekelompok pemain yang tangguh," ujar Manajer Middlesbrough, Aitor Karanka, seperti dilansir Dailymail.
"Jika kami tak memercayai diri sendiri, siapa yang akan percaya kepada tim ini?" ujarnya.
Baca Juga:
Meski sudah mendekati jurang degradasi, Middlesbrough sesungguhnya punya rekor pertahanan yang cukup bagus.
Hingga duel pekan ke-8, mereka baru kebobolan 11 gol. Hanya selisih dua gol dari rekor kemasukan Arsenal musim ini.
Masalahnya, produktivitas sektor depan Middlesbrough masih terlalu minim. Hanya menorehkan tujuh gol, anak buah Manajer Aitor Karanka ini tercatat sebagai klub dengan koleksi gol paling sedikit kedua setelah Sunderland dan Burnley (6 gol).