Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Arsenal, Arsene Wenger, ingin timnya meraih kemenangan kontra Swansea City pada Sabtu (15/10/2016) demi menghindari sikap negatif dari para suporter terhadap The Gunners.
Jelang laga di Emirates Stadium itu, Arsenal dibayangi catatan kandang yang tidak terlalu bagus kontra Swansea.
Swansea satu kali menahan tuan rumah imbang dan dua kali menang dari tiga pertemuan terakhir di kandang Arsenal itu.
Tiga poin terakhir yang diperoleh Arsenal atas Swansea di Emirates adalah pada 16 Januari 2013. Ketika itu, Olivier Giroud dkk menang 1-0 di ajang FA Cup.
Menurut Wenger, The Gunners harus bisa membalik tren buruk tersebut demi menghindari 'virus' negatif yang disebar oleh para fans.
Dia berkaca pada kekalahan 0-1 yang dialami pasukannya pada musim 2015-2016.
Has there ever been a stranger goal scored at the Emirates?
— Arsenal FC (@Arsenal) October 14, 2016
Check out more https://t.co/DWtKF5SikZ pic.twitter.com/6msOzbgwGN
"Kami punya dua titik rendah musim lalu. Kami kalah dari Man United, setelah sebelumnya takluk dari Swansea. Dua kekalahan itu membunuh peluang kami juara dan itu pengalaman yang sangat negatif dengan para suporter," kata Wenger.
Sepasang kekalahan yang dialami Arsenal tersebut berkontribusi pada perjalanan Arsenal yang antiklimaks musim lalu.
Setelah sempat langgeng di puncak klasemen, pasukan Wenger tercecer ke posisi empat besar, sebelum akhirnya finis di peringkat kedua di akhir musim di bawah Leicester City.
23% - Arsenal have scored with 23% of their shots in the Premier League this season; the best conversion rate in the top-flight. Firing pic.twitter.com/PQKvx2Hozh
— OptaJoe (@OptaJoe) October 11, 2016
Wenger tidak ingin kemarahan yang ditunjukkan para Gooners musim lalu terulang lalu demi menjaga dukungan mereka.