Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih tim nasional (timnas) Spanyol, Julen Lopetegui, membela salah satu pilar timnya, Diego Costa, terkait perilaku agresif sang pemain kala tampil di lapangan.
Saat Spanyol bermain imbang 1-1 dengan Italia pada laga kualifikasi Piala Dunia 2018 di Stadion Juventus, Kamis (6/10/2016), Diego Costa hanya bermain hingga menit ke-67.
Costa ditarik keluar karena sempat mendapatkan kartu kuning pada babak pertama. Lopetegui khawatir, permainan keras yang kerap ditunjukkan Costa bisa berujung pengusiran sang pemain.
Tingkah laku dan cara bermain Costa yang keras memang sempat menjadi sorotan. Kritik pun akhirnya menghujani mantan pemain Atletico Madrid tersebut.
Kendati begitu, Lopetegui tetap menerima Costa apa adanya, meskipun juga mengharapkan adanya perubahan sikap yang lebih baik darinya.
"Pemain akan terus berkembang hingga mereka pensiun. Anda dapat mengubah dengan cara positif jika Anda membuat keputusan yang tepat," ujar Lopetegui kepada El Larguero, Sabtu (8/10/2016).
38 - Since joining Chelsea in July 2014, only Sergio Aguero (55) and Harry Kane (48) have scored more PL goals than Diego Costa (38). Threat pic.twitter.com/lzijgNvoEa
— OptaJoe (@OptaJoe) October 7, 2016
"Diego Costa memiliki karakter tersendiri. Dia adalah seorang pejuang. Namun, terkadang reaksinya bisa memengaruhi reputasinya. Kita harus menerima Diego Costa apa adanya serta mencoba memahaminya," tuturnya.
Terlepas dari sikapnya yang meledak-ledak, Costa merupakan sosok vital bagi timnya. Dari tujuh laga Premier League musim ini, Costa sukses membukukan enam gol dan dua assist untuk Chelsea.
Selanjutnya, Spanyol akan berhadapan dengan Alabania pada laga kualifikasi Piala Dunia 2018. Laga akan digelar di Stadium Loro Borici, Albania, Minggu (9/10/2016) atau Senin dini hari WIB.
Chelsea's video for Diego Costa's 54th birthday
— 101 Great Goals (@101greatgoals) October 7, 2016
He really is a pwopa nutta pic.twitter.com/NDYsIma0V5