Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Fajar/Rian: Kami Masih Kurang Yakin di Poin Kritis

By Sabtu, 8 Oktober 2016 | 17:38 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, sedang mengembalikan kok ketika berlaga pada babak semifinal Thailand Terbuka menghadapi Takuto Inoue/Yuki Kaneko, di Nimibutr Stadium, Sabtu (8/10/2016). (BADMINTON INDONESIA)

Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, gagal mewujudkan ambisi mereka untuk mencapai final Thailand Terbuka.

Langkah Fajar/Rian dihentikan oleh Takuto Inoue/Yuki Kaneko (Jepang), 19-21, 22-24, pada laga semifinal yang berlangsung di Nimibutr Stadium, Sabtu (8/10/2016).

"Pada gim pertama, kami sempat unggul, tetapi kami tidak bisa memanfaatkan keunggulan tersebut. Seharusnya kami bisa menang. Di gim kedua pun kami bisa mengejar hingga setting, tetapi kami masih sering kurang yakin di poin kritis," kata Fajar seusai laga.

"Sebetulnya lawan hari ini tidak sesulit yang di semifinal. Pasangan Jepang ini hanya bermain safe, mereka jarang membuat kesalahan sendiri. Sebaliknya, kami banyak error," aku Fajar.

Sementara itu, Rian mengiyakan bahwa permainan mereka di saat-saat terakhir poin masih kurang baik.

"Pelatih mengatakan bahwa permainan kami sudah benar, hanya di saat-saat akhir yang masih kurang. Kami merasa belum puas dengan hasil ini, kami rasa kami berpeluang ke final," ujar Rian.

Rian/Fajar akan kembali mencoba untuk meraih gelar pada turnamen berikutnya yakni Taiwan Terbuka. Mereka akan bertolak Senin (10/10/2016) dari Bangkok menuju Taiwan.

"Semoga kali ini di Taipei kami bisa mewujudkan target juara," ucap Rian

Dengan demikian, peluang ganda putra dalam menciptakan all Indonesian final sudah tertutup.

Pada babak semifinal pul bawah, pasangan Berry Angriawan/Rian Agung Saputro berhasil memenangkan laga atas Lim Khim Wah/Ong Jian Guo (Malaysia), 21-17, 21-18.